Network
BAGIKAN BERITA - Penurunan Level PPKM di hampir seluruh wilayah Indonesia, tidak membuat pemerintah kendor dalam menyalurkan bantuan, salah satunya Banpres Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) atau BLT UMKM sebesar Rp1,2 juta yang disalurkan melalui PNM Mekaar. Ini syarat dan cara ceknya.
Penyaluran Banpres BPUM atau BLT UMKM sebesar Rp1,2 juta melalui PNM Mekaar ini diharapkan pelaku usaha kecil bisa lebih berkembang dalam menjalani roda usahanya, sehingga bisa menopang perekonomian nasional yang pada saat ini sedang terpuruk akibat pandemi Covid-19.
Penyaluran Banpres BPUM atau BLT UMKM sebesar Rp1,2 juta melalui PNM Mekaar pada bulan ini sudah ada ada sekitar 500 ribu pelaku usaha kecil yang siap menerima bantuan tersebut.
Dalam menyalurkan BLT UMKM ini, pemerintah telah menggandeng dua bank sebagai pihak yang akan menyalurkan bantuan sebesar Rp 1,2 juta yakni BNI dan BRI.
Salah satu penyalur, yakni BNI sendiri bekerja sama dengan PNM Mekaar untuk memberikan bantuan kepada nasabah Mekaar. Menurut BNI, BPUM dan PNM Mekaar merupakan dana bantuan yang sama, oleh karena itu, pengecekan bisa dilakukan dengan cara yang sama, begitu pula proses pencairannya.
Sebelumnya Bantuan UMKM melalui BRI bisa dicek secara online melalui link eform BRI di eform.bri.co.id/bpum dan BNI sendiri masih harus datang ke Bank BNI untuk melakukan pengecekan manual.
Namun saat ini Bantuan UMKM Mekaar BNI ini sudah bisa dicek secara online melalui form banpresbpum.id dengan tampilan yang sangat sederhana.
Menurut Kementerian Koperasi dan UKM mengatakan jumlah penerima atau pelaku UMKM melalui Banpres PNM Mekar bertambah 3 juta orang sehingga totalnya menjadi 12,8 juta orang.
