Inilah Alasan Agama dan Kedokteran yang Melarang Setiap Pasangan Melakukan Hubungan Intim Melalui Anus: Ngeri!

- 12 Maret 2021, 05:20 WIB
Inilah Alasan Agama dan Kedokteran yang Melarang Setiap Pasangan Melakukan Hubungan Intim Melalui Anus: Ngeri!
Inilah Alasan Agama dan Kedokteran yang Melarang Setiap Pasangan Melakukan Hubungan Intim Melalui Anus: Ngeri! /pixabay/

BAGIKAN BERITA - Anal seks adalah hubungan intim yang dilakukan melalui anus pasangannya. Kenikmatan seks ini berbanding terbalik dengan resiko yang akan terjadi setelahnya.

Ada resiko yang tinggi jika kita selalu melakukan hubungan intim melalui anus ini yaitu bisa menimbulkan sejumlah infeksi akibat virus maupun bakteri.

Bukan hanya itu, gaya berhubungan intim ini dapat menimbulkan perlukaan pada anus dan organ disekitarnya hingga memicu datangnya kanker anus.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca 12 Maret 2021: Hati-Hati! Bandung akan Hujan Disertai Petir dari Siang hingga Sore Hari

Selain itu juga, ada risiko tentang penyakit seksual mengintai bagi pasangan yang kerap melakukan hubungan seks melalui anal. Hal ini, juga berlaku bagi korban sodomi secara paksa atau kekerasan seksual.

Menurut Prof. Dr. dr. Ari F. Syam, Sp.PD-KGEH dalam tulisannya di laman resmi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengatakan bahwa Anus hanya berperan sebagai tempat lewatnya feses atau kotoran sehingga jelas organ tubuh itu bisa menjadi sumber infeksi.

Apabila ada benda dimasukkan ke dalam anus secara dipaksa dan tanpa diberikan lubricant (pelumas), maka beresiko menyebabkan dinding anus dan bagian poros usus (rektum) rentan mengalami luka.

Baca Juga: Warga Rohingnya Gembira! Junta Militer Myanmar Hapus Pemberontak Tentara Arakan dari Daftar Teroris

Keberadaan luka tersebut kemudian memudahkan tertularnya berbagai infeksi dari pasangan yang melakukan anal seks Dengan demikian hubungan melalui anus secara medis tidak diperkenankan, bagaimana dengan Islam?

Islam sangat melarang hubungan seks melalui anus, bahkan untuk pasangan suami istri juga. Bila suami istri melakukan hal itu, jelaslah mereka telah mengkufuri nikmat Allah yang telah menciptakan segala sesuatu lengkap dengan pasangannya. “Allah tidak akan memuliakan seseorang yang menyetubuhi dubur istrinya.” (H.R. Nasa’i dan Ibnu Majah).

Halaman:

Editor: Ali Bakti

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x