Waspada, Obesitas Tingkatkan Risiko Meninggal Akibat Serangan Jantung

- 29 September 2021, 17:05 WIB
Ilustrasi serangan jantung.
Ilustrasi serangan jantung. /Pixabay.com

 BAGIKAN BERITA-Obesitas tingkatkan risiko meninggal akibat serangan jantung.

Obesitas ternyata memiliki kemungkinan sekitar 1,5 hingga 2,5 kali lebih tinggi meninggal karena serangan jantung.

Para penderita obesitas membuat lebih cenderung memiliki tekanan darah tinggi, kadar kolesterol, resistensi insulin serta penyempitan dan penyumbatan arteri.

Selain itu orang yang obesitas memiliki kemungkinan antara 1,5 hingga 2,5 kali lebih besar untuk meninggal karena serangan jantung daripada orang dengan IMT normal," kata dia seperti dikutip dari siaran pers, Rabu.

Baca Juga: Hati-hati , Stres Berat Ternyata Bisa Picu Penyakit Hipertensi hingga Stroke, Begini Penjelasannya

Obesitas juga ternyata bisa diketahui dengan mengukur lingkar perut atau indeks massa tubuh (IMT) ketika mencapai angka lebih dari 25.

Menurut Nahar, kondisi obesitas meningkatkan risiko sejumlah penyakit akibat penumpukan lemak yang berlebih pada tubuh dapat mempengaruhi organ dalam menjalankan fungsinya.

The American Heart Association merekomendasikan untuk melakukan setidaknya 150 menit aktivitas aerobik sepanjang minggu untuk menjaga kesehatan kardiovaskuler yang baik.

Nahar merekomendasikan melakukan aktivitas aerobik, salah satunya Zumba. Kegiatan ini bisa merangsang detak jantung dan pernapasan selama latihan, meningkatkan laju jantung, meningkatkan curah jantung dengan pernafasan yang regular dan meningkatkan aliran darah.

Halaman:

Editor: Hendra Karunia

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x