BAGIKAN BERITA - Tim gabungan pencarian dan Penyelamatan (SAR) menyatakan, masih ada 11 warga yang tertimbun tanah longsor di Cimanggung, Kabupaten Sumedang.
Sudah satu pekan sejak longsor pada 9 Januari 2021 lalu, Tim SAR sudah berhasil mengevaluasi korban sebanyak 29 orang.
Sisanya, Tim masih berupaya menggali tanah dan menemukan korban pada Minggu 17 Januari 2021.
Baca Juga: Akhirnya Aldebaran Menyerah pada Perasaannya dan Ucapkan Kata Cinta ke Andin di Ikatan Cinta
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung Deden Ridwansyah mengatakan bahwa hingga Ahad pukul 09.30 WIB bencana tanah longsor di Desa Cihanjuang tercatat telah menyebabkan 29 warga meninggal dunia.
"Pada Sabtu (16/1) ditemukan empat orang meninggal dunia, sehingga jumlah orang yang meninggal dunia 29 orang, jumlah dalam pencarian 11 orang," kata Deden dikutip BAGIKAN BERITA dari ANTARA.
Sebelas warga yang masih dicari keberadaannya, menurut dia, terdiri atas lima perempuan, lima laki-laki, dan satu orang yang belum diketahui identitasnya.
Baca Juga: Profil Waode Baubau, Calon Juara Pop Academy Indosiar, Pernah Jualan Thai Tea Demi Bertahan Hidup
Kebanyakan dari mereka tinggal di daerah terdampak longsor di Desa Cihanjuang, hanya dua orang yang diketahui berasal dari daerah Cibitung.