Network
Namun Haikal Hassan memberikan pandangannya tentang kasus yang membelit Habib Bahar bin Smith.
Menurut Haikal Hassan, kasus ujaran kebencian Bahar sebenarnya bisa diselesaikan di Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Begitu pun dengan konflik Bahar dengan KSAD Jenderal Dudung, bisa diselesaikan secara musyawarah.
"Sejak kapan kita menghakimi orang di meja, si A salah, si B nggak benar, C sesat, sejak kapan? Kalau sekarang ditutup dialog ini dengan narasi dari Habib Zen, penutupnya itu nggak indah, tidak mencerminkan sebuah persatuan. Begitu loh," kata Haikal.
Mendengar pernyataan Haikal Hassan , Habib Kribo mun mulai menaikkan tensi bicaranya.
Habib Kribo menilai Bahar merupakan sosok yang meras kepala dan tak mau menerima masukkkan sehingga para ulama NU tak mau berada di barisannya.
"Bentar dulu. Mau dialog gimana. Kalau Bahar punya kuping, punya akal. Banyak orang yang nggak suka. Ada NU yang dukung dia? Apa NU itu goblok? Habib Quraish dukung dia? Apa Habib Quraish goblok," ujar Habib Kribo.
Mendengar ucapan Habib Kribo, Haikal Hassan mengaku tak sanggup lagi mendengar ucapan Habib Kribo.
