China Akan Ambil Batu dari Bulan Menggunakan Alat Ini

- 22 November 2020, 19:14 WIB
China Akan Ambil Batu dari Bulan Menggunakan Alat Ini
China Akan Ambil Batu dari Bulan Menggunakan Alat Ini /Pixabay. Com/

BAGIKAN BERITA - China berencana meluncurkan pesawat ruang angkasa tak berawak ke bulan pekan ini untuk membawa kembali batuan bulan.

Jika berhasil, China merupakan negara ketiga setelah Amerika Serikat dan Uni Soviet yang dapat mengambil bebatuan dari satelit alami Bumi itu sejak terakhir dilakukan pada tahun 1970-an.

Dilansir dari Reuters Minggu 22 November 2020, Pesawat luar angkasa tak berawak milik China itu dinamai Chang'e-5, sesuai nama dewi bulan di Tiongkok kuno.

Baca Juga: Gempa Bumi Berkekuatan 3,6 Magnitudo, Terjadi di Laut Piru, Namlea Ambon Maluku Berpusat di Laut

Chang'e-5 akan berusaha mengumpulkan materi yang dapat membantu para ilmuwan memahami lebih lanjut tentang asal-usul dan pembentukan bulan.

Misi tersebut akan menguji kemampuan China untuk memperoleh sampel dari jarak jauh dari luar angkasa, sebelum misi yang lebih kompleks.

Sejak Uni Soviet mendaratkan pesawat Luna 2 di bulan pada tahun 1959, benda buatan manusia itu menjadi yang pertama di Bulan.

Baca Juga: Inilah Update Jadwal MotoGP 2020 Portugal Hari Ini, Minggu 22 November Berikut Hasil Kualifikasinya

Kemudian disusul program Apollo, yang pertama kali menempatkan manusia di bulan, Amerika Serikat mendaratkan 12 astronot dalam enam penerbangan dari tahun 1969 hingga 1972, membawa kembali batuan dan tanah seberat 382 kg (842 pon).

Uni Soviet mengerahkan tiga misi pengembalian sampel robot yang berhasil pada tahun 1970-an.  Yang terakhir, Luna 24, mengambil 170,1 gram (6 ons) sampel pada tahun 1976 dari Mare Crisium, atau “Sea of ​​Crises”.

Halaman:

Editor: Hendra Karunia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x