Pangdam Jaya Ingin Bubarkan FPI, Gatot Nurmantyo: Jangan Ikuti Pemimpin TNI yang Pelacur Politik

- 24 November 2020, 21:19 WIB
Pangdam Jaya Ingin Bubarkan FPI, Gatot Nurmantyo: Jangan Ikuti Pemimpin TNI yang Pelacur Politik
Pangdam Jaya Ingin Bubarkan FPI, Gatot Nurmantyo: Jangan Ikuti Pemimpin TNI yang Pelacur Politik /Tangkap Layar YouTube/Refly Harun/

BAGIKAN BERITA-Kepulangan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab dari Arab Saudi ke Indonesia masih hangat sampai sekarang. Terutama tentang massa pendukungnya yang menjemput Habib Rizieq yang tidak memenuhi protokol kesehatan.

Belum reda masalah protokol kesehatan, kini kembali hangat berita penurunan baliho Imam Besar Habib Rizieq yang langsung di instruksi kan oleh Pangdam Jaya Dudung Abdurrahman.

Tidak hanya itu, Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurahman juga menyampaikan pernyataan akan membubarkan Front Pembela Islam (FPI).

Baca Juga: Di ILC Selasa 24 November, PSI DKI Jakarta Kritik Keras Anis Baswedan: Tidak Tegas dan Inkonsistensi

Pernyataan Pangdam Jaya Dudung Abdurrahman itu disampaikan menyusul ramainya soal pencopotan baliho Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.

Sehubungan hal itu, beredar kembali video Gatot Nurmantyo. Video orasi Gatot ini diunggah kembali oleh akun Youtube Aswaja TV pada Minggu, 21 November 2020, yang berjudul ‘Tamparan Keras Jenderal Gatot Nurmantyo kepada Pangdam Jaya yang Ingin Bubarkan FPI’. (klik link video di sini

 

Dalam video tersebut, Gatot mengingatkan para prajurit TNI harus netral, termasuk Polri. Menurut dia, apabila ada pimpinan-pimpinan TNI di wilayah yang mengajak tidak netral, membantu salah satu, maka disebut pengkhianat dan pelacur politik yang menjual institusi untuk kepentingan pribadi.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca untuk Wilayah Bandung, Rabu 25 November 2020 : Siang Hujan Ringan

Halaman:

Editor: Hendra Karunia

Sumber: Jurnal Gaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x