BAGIKAN BERITA-Partai Gerindra kali ini sedang ditimpa masalah karena kadernya Edhy Prabowo yang juga menjabat sebagai Menteri KKP kena Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Terkait dengan Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan partai-nya menghormati proses hukum yang dilakukan KPK dalam kasus dugaan korupsi ekspor benih lobster yang dilakukan Edhy Prabowo dan berharap institusi tersebut menanganinya secara transparan, baik dan cepat.
"Kami percaya sepenuhnya KPK dalam menangani masalah ini secara transparan, baik, cepat, dan pada akhirnya masyarakat akan dapat mengetahui persoalan ini secara jelas duduk masalahnya," kata Muzani dalam pernyataannya yang disampaikannya di akun Instagram resmi Partai Gerindra, Jumat.
Baca Juga: Di Sinetron Ikatan Cinta Malam Ini, Aldebaran Marah Lagi ke Andin karena Reyna Diculik Elsa
Meskipun begitu, menurut dia, Gerindra berharap agar asas praduga tidak bersalah Edhy Prabowo tetap dihormati dan dijunjung tinggi.
Karena itu dia menilai, upaya untuk menyediakan bantuan hukum terhadap Edhy Prabowo harus dihormati sebagai upaya menjernihkan persoalan yang dituduhkan kepada yang bersangkutan.
"Asas praduga tidak bersalah harus tetap dihormati dan upaya menyediakan bantuan hukum terhadap Edhy Prabowo harus dihormati sebagai upaya menjernihkan persoalan yang dituduhkan kepada yang bersangkutan," ujarnya.
Baca Juga: Rincian Libur dan Cuti Bersama Tahun Baru 2021, Pemerintah Tetapkan 11 Hari Libur
Muzani juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat dari berbagai lapisan yang telah memberikan perhatian besar terhadap persoalan yang dialami Edhy Prabowo.