Network
BAGIKAN BERITA - Ribuan umat islam yang tergabung dalam Front Pembela Islam, PA 212, GNPF Ulama dan ormas lainnya menggelar aksi unjuk rada menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja di Istana Hari Ini, Selasa 13 Oktober 2020.
Demo ini menuntut Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) guna membatalkan UU Cipta Kerja yang telah disahkan DPR RI pada Senin 5 Oktober 2020 lalu.
Menanggapi hal tersebut, Tenaga ahli utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin memosting sebuah karikatur yang menunjukkan dirinya berdada di depan Istana Merdeka sambil memegang tameng berlambangkan bintang.
Baca Juga: Istana Negara Dikepung Tiga Ormas Besar, Deny Siregar: 'Bossnya Terima 500 Juta Untuk DP Rumah'
Ali menuliskan caption jika dirinya tidak akan membiarkan Presiden Jokowi deorang diri menghadapi para demonstran.
"Rakyat tidak akan membiarkan Jokowi seorang diri, ingat itu! Saya insya Allah besok ada di depan istana," kata Ali dalam unggahan instagram pribadinya @ngabalin, Senin 12 Oktober 2020.
Dalam unggahan tersebut, Ali Ngabalin menyertakan gambar karikatur dirinya memegang perisai yang sudah ada pecahan di kiri kanannya dengan kedua tangan.
Baca Juga: Prabowo Subianto: Ada Dalang Dibalik Demo Besar-besaran UU Omnibus Law Cipta Kerja
Dia juga menyindir para pendemo sama dengan karakter kerbau yang suka menyeruduk.
