Bio Farma Terima Kunjungan Pemerintah Skotlandia untuk Jajaki Peluang Kerjasama

16 Februari 2023, 14:00 WIB
Sambangi Bio Farma, Pemerintah Skotlandia Jajaki Kolaborasi Rantai Farmasi hingga Lifescience /

BAGIKAN BERITA – Bio Farma menerima kunjungan kerja dari Menteri urusan Bisnis, Perdagangan, Pariwisata dan Usaha dari Pemerintah Skotlandia Ivan McKee.

Kunjugan Pemerintah Skotlandia didampingi Senior International Trade Manager, Science & Technology (Southeast Asia), Kartina Osman, Interim Director of Global Trade, Jan Robertson dan Head of Southeast Asia/APAC, Lead for Consumer Industry dari Asosiasi Bisnis Skotlandia /Scottish Development International (SDI), Neil Mclnnes.

Pada pertemuan ini, pemerintah Skotlandia mendiskusikan bagaimana kapabilitas rantai pasok sektor farmasi Skotlandia dapat mendukung visi pengembangan farmasi di Indonesia.

Hal ini termasuk pengembangan inovasi dan eksplorasi kerjasama kedepan dengan industri farmasi Indonesia dan juga berdiskusi terkait update kerjasama Bio Farma dengan perusahaan farmasi Skotlandia, Profactor Pharma serta mengeksplorasi dan mengidentifikasi potensi kerjasama serupa antara perusahaan farmasi Indonesia dan Skotlandia.

Baca Juga: Jadwal Acara Indosiar, Kamis 16 Februari 2023: Saksikan D'Koplo, Panggilan, BRI Liga 1, Pintu Berkah

Direktur Utama Holding BUMN Farmasi, Honesti Basyir menyambut baik kunjungan dari Pemerintah Skotlandia dan terbuka untuk berkolaborasi.

“Suatu kehormatan bagi saya dan bagi kita untuk berada disini. Seperti yang kita lihat dari program - program Bio Farma hingga saat ini hampir semua ekosistem mulai dari produksi Vaksin dan diagnostic kit,” ujar Honesti.

Sampai saat ini Bio Farma belum secara langsung beroperasi di negara tertentu, namun produk vaksinnya telah digunakan di lebih dari 150 negara baik melalui UN Agencies maupun bilateral.

Baca Juga: Daftar KUR BRI 2023 Lebih Mudah Lewat Online, Begini Cara dan Syarat Lengkapnya

Sejak tahun 1997, sekitar 18 produk vaksin Bio Farma telah mendapatkan pengakuan prakualifikasi (PQ) dari WHO

Menurutnya, pertemuan dengan berbagai pihak baik dalam maupun luar negeri sudah sering dilakukan, terutama semenjak pandemi.

Bio Farma berkolaborasi bersama dan mendukung pemerintah untuk mengembangkan produk - produk baru dan bekerja sama dengan berbagai negara.

“Akhir tahun lalu kami menandatangani perjanjian dengan perusahaan farmasi Inggris Profactor Pharma untuk pengembangan produk baru factor VIII, yang akan dipasarkan secara global,” tutup Honesti.

Menteri McKee menyampaikan rasa terima kasih kepada Bio Farma atas penerimaan dan kesempatan untuk berdiskusi bersama.

Baca Juga: Jadwal Indosiar Kamis 16 Februari 2023, Simak BRI Liga 1 Bhayangkara FC VS Persija, D'Koplo, Suara Hati Istri

“Saya berada disini untuk membahas peluang lebih lanjut, Skotlandia memiliki sejarah inovasi yang sangat panjang dan secara global dalam pengembangan lifescience di banyak sektor dan itu merupakan sesuatu yang menarik untuk menjalin kerja sama  dari berbagai bisnis secara global yang saat ini perlu dimanfaatkan,” ungkap McKee.

Skotlandia terus bergerak maju dan pihaknya sangat tertarik dapat mengembangkan peluang lain bersama Bio Farma sehingga kerjasama ini dapat menguntungkan kedua belah pihak.

“Kami senang  mendiskusikan peluang untuk membahas lebih banyak rencana penelitian dan pengembangan lebih lanjut dan menunggu langkah kolaborasi selanjutnya” ungkap McKee.***

Editor: Ahmad Taofik

Tags

Terkini

Terpopuler