BAGIKAN BERITA - Pelaku penyebar foto kencan Jennie BLACKPINK dan V BTS baru-baru ini berikan pernyataan.
Pelaku ungkap alasan posting foto Jennie BLACKPINK dan V BTS serta terkait tuntutan yang bisa ia dapat dari agensi kedua idol tersebut.
Jennie diketahui adalah member grup BLACKPINK dari agensi YG Entertainment, sementara V BTS dari Big Hit Music.
Baca Juga: Foto Jennie BLACKPINK dan V BTS Kembali Tersebar, Ini Fotonya dan Pengakuan dari Pelaku Penyebar
Baru-baru ini sejumlah foto beredar didiuga Jennie BLACKPINK dan V BTS membuat heboh fans di internet.
Akibat foto-foto tersebut membuat muncul dugaan rumor kencan antara V dan Jennie semakin kuat.
Terlebih salah satu foto yang tersebar diduga kuat adalah foto yang diambil di kediaman apartemen Kim Tae Hyung alias V BTS.
Terduga Jennie dan V terlihat berfoto bersama didepan kaca hingga mengenakan pakaian couple Pooh.
Baca Juga: Jennie BLACKPINK dan V BTS Diduga Kembali Bersama di New York? Begini Respon YG Entertainment
Salah seorang pengguna internet yang diinisialkan sebagau 'A' jadi pelaku penyebar foto-foto tersebut.
Awalnya 'A' menyebarkan foto-foto dugaan terhadap Jennie dan V melalui Twitter hingga kemudian akun miliknya terkena suspend.
'A' kemudian pindah ke Telegram dan membentuk grup chat bersama para netizen yang mengikuti updatenya.
'A' juga mengaku di grup chat Telegram bahwa dirinya mengirim pesan ke Jennie BLACKPINK beberapa kali namun tidak dibalasnya.
Baca Juga: Lirik Lagu 'Pink Venom' BLACKPINK Romanized, Pre-released Single dari Album 'BORN PINK'
"Segera setelah pertama kali melihat gambar ini, aku mengontak mereka (V dan Jennie), mereka benar-benar seperti yang kalian pikirkan, aku tidak memiliki akun Twitter saat itu tetapi aku bisa membuktikan kapan saja," ungkap 'A'.
Berkaitan dengan bagaimana ia mendapatkan foto-foto tersebut, 'A' mengatakan telah memberikan tanda sebelum Twitternya terkena suspend.
"Tentu saja hanya sebagian orang saja yang mengetahui tanda ini," ujarnya.
Berkaitan dengan bagaimana ia mendapatkan foto-foto tersebut, 'A' me.
Ketika fans bertanya apakah 'A' tidak takut akan dapat tuntutan dari agensi kedua idol tersebut, ia mengatakan silahkan saja jika agensi mau menuntutnya.
"Jika kamu pikir aku melakukan hal yang cukup salah untuk ditangkap, beritahu YG Entertainment dan Big Hit Music untuk menangkapku, itu akan butuh waktu kurang dari sebulan untuk kedua agensi menuntutku," jawabnya.
'A' juga mengatakan sebagian fans memaksanya merilis foto kencan Jennie BLACKPINK dan V BTS.
"Banyak fans memaksaku untuk memposting segera mungkin, disisi lain, sebagian orang mengatakan mereka akan membuat tindakan extreme jika mereka melihat foto keduanya (Jennie dan V) berpegangan tangan dan berciuman," ujarnya.
Baca Juga: G Dragon BIGBANG Acungkan Jari Tengah di Foto Profil, Sindir Rumor Jennie BLACKPINK dan V BTS?
'A' mengatakan hal yang wajar jika kedua idol tersebut berkencan, ia juga menegaskan tidak mengetahui tentang kehidupan pribadi idol lain kecuali V dan Jennie.
"Meski begitu, aku merasa menonton Perang Dunia III antar fandom, komentar jahat dan orang luar ketika aku posting foto-foto," ungkapnya.
Hingga 30 Agustus 2022 pukul 9 pagi, lebih dari 10 ribu orang bergabung dengan grup chat Telegram yang dibuat 'A'.
"Aku tidak akan upload apapun selama 12 jam kedepan, jadi tolong pergilah bekerja, pergi sekolah, pergi tidur, dimanapun kalian berada dan jangan terus-terusan melihat grup ini," ujarnya.
Baca Juga: BLACKPINK Umumkan Jadwal World Tour 'BORN PINK' 2022, Catat Tanggal Konser di Jakarta
Sebelumnya rumor kencan Jennie dan V semakin jadi perbincangan ketika tersebar foto yang diduga kedua idol tersebut berada di dalam mobil.
Muncul dugaan V dan Jennie berkencan menunjungi pulau Jeju bersama dan membuat heboh fans.
Foto lain sebelumnya tersebar juga Jennie terlihat menemani V BTS yang sedang berada di ruang rias.
Hingga muncul dugaan V BTS menyusul Jennie yan tampil bersama BLACKPINK di acara penghargaan VMAs 2022 di Amerika.
Karena tidak lama beberapa hari setelah BLACKPINK terbang dari Korea, V BTS juga terlihat lakukan penerbangan ke Amerika.
Baik pihak idol maupun agensi kedua pihak masih belum berikan keputusan tanggapan terkait hal ini.***