BAGIKAN BERITA-Kementerian Ketenagakerjaan ternyata sudah cairkan Bantuan Langsung Tunai BLT Subsidi Gaji di tahun 2021, sebesar Rp 600 ribu per bulan atau Rp 1,2 juta setiap termin terutama di bulan di Januari 2021.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan akan support perpanjangan program Bantuan Langsung Tunai BLT Subsidi gaji untuk tahun 2021.
Hal tersebut dikatakan Menaker Ida Fauziah pada Desember 2020 yang mengatakan bahwa terkait kebijakan BLT Subsidi Gaji di tahun 2021, saat ini masih dalam tahap diskusi pembahasan di tingkat Komite PEN.
Lebih lanjut Menaker Ida Fauziyah mengatakan berdasarkan laporan Menaker penyaluran realisasi Bantuan Langsung Tunai Subsidi Gaji per 14 Desember 2020 sudah mencapai Rp 27,96 triliun (93,94 persen).
Sementara itu penyaluran BLT Subsidi gaji per 14 Desember 2020 menunjukkan bahwa realisasi BLT sudah mencapai Rp 27,96 triliun 93,94 persen.
Banyak yang bertanya tentang BLT subsidi gaji dan ternyata bantuan BSU ini sudah ditransfer sejak Januari tahun 2021 ini.
Tetapi, pencairan BLT subsidi gaji kali ini mengalami perbedaan di mana bantuan BSU 2021 diperuntukkan hanya untuk karyawan dengan kriteria berikut ini.
BLT subsidi gaji masih dicairkan pada bulan Januari kepada karyawan yang sudah terdaftar sebagai penerima namun belum mendapat bantuan hingga akhir tahun 2020 sehingga Kemnaker mengusahakan pencairannya di bulan Januari.
Lebih lanjut, kendala pencairan BLT subsidi gaji Rp2,4 juta terletak pada rekening karyawan yang bermasalah sehingga diimbau agar tidak menggunakan rekening tersebut.
Menaker menjelaskan bahwa rekening yang belum dapat BLT subsidi gaji Rp2,4 juta dikarenakan beberapa hal seperti duplikasi data, nomor rekening yang tidak valid, rekening sudah tutup atau terblokir karena pasif dalam jangka waktu yang lama, serta rekening tidak sesuai dengan NIK, dibekukan.
“Total penerima BSU secara nasional sebanyak 12.403.896 orang, dengan rata-rata gaji Rp3,12 juta dan total perusahaan yang pekerjanya penerima bantuan subsidi upah sebanyak 413.649 perusahaan," kata Menaker Ida pada Rapat Kerja (Raker) Bersama Komisi IX DPR RI di Jakarta, Senin, 18 Januari 2021.
Menaker Ida Fauziyah menyatakan telah mengantongi hasil evaluasi pencairan BSU BLT subsidi gaji tahun 2020 untuk dikoordinasikan dengan Kemenko Perekonomian.
Baca Juga: Ingin Punya 4 Anak dan Kembar, Lesti Kejora Bikin Pengakuan Mengejutkan
Artikel ini sebelumya telah tayang di Semarang ku dengan judul BLT Subsidi Gaji Ternyata Sudah Ditransfer Sejak Januari, BSU 2021 Hanya untuk Karyawan dengan Kriteria Ini
“Untuk tahun anggaran APBN 2021, kami memang belum menerima perintah untuk menyalurkan kembali program BSU. Kami sudah punya hasil evaluasi yang akan kami berikan dan dikoordinasikan dengan Kemenko Perekonomian,” pungkasnya. ( Meilia Mulyaningrum/ semarang ku)