BAGIKAN BERITA - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin tak kuasa menahan tangis saat melayat jenazah Mantan Juru Bicara Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid, Wimar Witoelar di rumah duka di Jalan Madrasah No 5B Jakarta Selatan.
Padahal, rencananya Ali Mochtar Ngabalin berniat menjenguk Wimar yang tengah sakit di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI), Jakarta Selatan.
Akan tetapi, takdir berkata lain, ternyata Wimar telah lebih dahulu meninggal dunia sebelum Ali Mochtar sempet menjenguknya.
Baca Juga: LeBron James Bawa Lakers Menang Usai Kalahkan Golden State Warrios dengan Skor Akhir 100-103
"Sesungguhnya hari ini saya berniat menjenguk kang Wimar di RS Pondok Indah. Rencana Allah SWT terbaik, saya baru melayat di kediaman kang Wimar jln. Madrasah 5B Selamat jalan akang Allahummaghfirlahu Warahmahu Wa 'afihi Wa'fu Anhu. Janji dinda akan meneruskan pesan akhir akang," tulis Ali Mochtar di akun Twitter pribadinya @AliNgabalinNew, Rabu 19 Mei 2021.
Dia kemudian, mengingat bahwa almarhum telah banyak memberikannya ilmu dalam berpolitik.
"li, jangan kendor! ternyata ini pesan terakhir kang wimar kepada saya. sesungguhnya hari ini saya hendak menjenguk dan mendoakan sang"guru"verbal communication di RS," tambah dia.
Menurutnya, almarhum merupakan orang yang agresif. Dirinya suka gelisah jika melihat ada orang yang punya kecenderungan, tetapi kurang terlalu paham.