Network
BAGIKAN BERITA – Hasyim Asy'ari, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, menjelaskan bahwa posisi calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, berada di tengah saat debat ketiga Pilpres 2023 sesuai dengan urutan pertama kandidat yang memaparkan visi-misi.
Hasyim menyatakan bahwa penentuan posisi tersebut mengikuti urutan atau giliran bicara dalam debat. Dalam debat pertama, urutan calon presiden adalah satu, dua, dan tiga. Pada debat kedua, urutan bicara sesuai dengan kesepakatan yang dibuat pada debat pertama. Hal ini diungkapkan oleh Hasyim setelah debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan pada Minggu, 7 Januari 2024 malam.
“Pada kesempatan bicara tadi, begitu adanya. Jadi, penentuan posisi dilakukan sesuai dengan giliran bicara pertama dan disepakati dalam pembicaraan dengan tim paslon,” ujar Hasyim.
Dalam debat ketiga ini, Ganjar Pranowo berdiri di tengah, sementara Anies Baswedan dan Prabowo Subianto berada di kiri dan kanan, masing-masing. Posisi ini tidak hanya hasil acak, melainkan hasil kesepakatan antara KPU dan tim pasangan calon dalam rapat bersama.
Hasyim menegaskan bahwa penentuan posisi berdiri calon presiden juga merupakan hasil kesepakatan dari masing-masing tim pasangan calon. Oleh karena itu, posisi Ganjar di tengah sudah didasari atas kesepakatan KPU bersama tim pasangan calon dalam rapat bersama.
Debat ketiga ini diadakan di Istora Senayan, Jakarta, pada pukul 19.00 WIB. Tema debat melibatkan isu-isu pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri.
Sebelumnya, KPU RI telah menggelar debat pertama capres Pemilu 2024 pada 12 Desember 2023 dan debat kedua cawapres pada 22 Desember 2023. Rangkaian debat capres/cawapres dijadwalkan akan berlangsung dua kali lagi, yakni pada 21 Januari 2024 dan 4 Februari 2024.
Sebagai informasi tambahan, KPU RI telah menetapkan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3 sebagai peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024. Masa kampanye berlangsung dari 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, dan pemungutan suara dijadwalkan pada 14 Februari 2024.***
