BAGIKAN BERITA - Dapatkan modal pinjaman di KUR Mikro BRI bagi para pelaku UMKM Indonesia dengan mudah tanpa ribet.
Untuk plafon di KUR Mikro BRI hingga Rp50 juta, dana ini bisa dapat sangat bermanfaat untuk proses pengembangan bisnis UMKM.
Masyarakat pemilik UMKM siapkan beberapa berkas pendukung agar proses pengajuan KUR Mikro BRI dapat berjalan lancar.
Adapun lain-lainnya dapat anda simak di bawah ini:
Plafond KUR Mikro
- Maksimal pinjaman hingga Rp 50 Juta
Suku Bunga KUR Mikro
- Dapatkan suku bunga ringan 6%pa
Jangka Waktu
- Pilihan jangka waktu yang fleksibel 12, 18 & 24 bulan
Bebas Biaya
- KUR bebas biaya administrasi dan provisi.
Persyaratan pengajuan KUR Mikro BRI lewat platform kur.bri.co.id
- Individu (perorangan
- Memiliki usaha yang telah berjalan minimal 6 (enam) bulan
- Menjalankan usahanya di salah satu platform e-commerce (misal Shopee, Tokopedia dll) dan/atau penyedia ride hailing (Gojek atau Grab)
- Tidak sedang menerima kredit dari perbankan kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan Kartu Kredit
- Persyaratan administrasi : Identitas berupa KTP, Kartu Keluarga (KK), dan surat ijin usaha (dapat berupa surat keterangan yang diterbitkan oleh e-commerce atau ride hailing)
Direktur Kepatuhan PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk Achmad Solichin Lutfiyanto menjelaskan pihaknya menyalurkan 80,5 persen dari total kreditnya untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
"Disampaikan oleh OJK pada 2024 kita harus capai 30 persen untuk porsi kredit untuk UMKM. Itu BRI pasti berkontribusi karena terakhir kredit untuk UMKM sudah 80,5 persen," ucap Solichin dalam webinar "Tantangan Milenial Merebut Peluang Akses Pembiayaan dalam Ekosistem UMKM" yang dipantau di Jakarta, Selasa.
Hingga bulan September 2021 BRI telah memiliki lebih dari 13 juta nasabah UMKM dan menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sekitar Rp140 triliun.
Dengan demikian BRI berkontribusi sebesar 55 persen terhadap penyaluran KUR untuk UMKM nasional.***