BAGIKAN BERITA - Jangan lewatkan kesempatan dari program pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk alumni Kartu Prakerja dan UMKM.
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) juga alumni Kartu Prakerja bisa dapatkan Rp10 juta tanpa jaminan di KUR BRI Super Mikro.
Dengan program pembiayaan KUR BRI bisa jadi kesempatan untuk penerima Kartu Prakerja pemilik usaha UMKM mendapat modal untuk kembangkan usaha.
Seperti yang diketahui, program Kartu Prakerja dihadirkan oleh pemerintah masa Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membantu masyarakat.
Pandemi covid-19 berikan dampak terhadap posisi ekonomi masyarakat dan membuat kendala terhadap kebutuhan sehari-hari dan pekerjaan.
Tidak hanya berikan bantuan dana, Kartu Prakerja juga berikan program pelatihan yang bisa dibeli dan sesuai minat.
Kartu Prakerja berikan dana dengan total sebesar Rp3.550.000 yang terbagi untuk beberapa kategori alokasi.
Baca Juga: Profil dan Biodata Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, dari Usia hingga Karir Kepelatihan
Sebesar Rp1 juta untuk biaya pembelian program pelatihan, survey pasca pelatihan akan mendapatkan Rp150 ribu.
Kemudian akan mendapatkan insentif sebesar Rp600 ribu selama empat bulan dan disalurkan pasca lakukan pelatihan.
Dengan program Kartu Prakerja dan pelatihan yang tersedia, diharapkan masyarakat bisa bangkit dan tangguh dalam mencari pekerjaan hingga membuat wirausaha bangkit dari dampak pandemi.
Dengan program KUR Super Mikro bisa jadi peluang tambahan modal kembangkan usaha UMKM, berikut syarat mudahnya.
1. Memiliki Usaha yang Produktif
2. Lama usaha tidak harus lebih dari 6 bulan, untuk pemiliki usaha yang kurang dari 6 bulan wajib penuhi salah satu syarat berikut ini:
a. Mengikuti pendampingan usaha
b. Mengikuti pelatihan wirausaha atau pelatihan yang lainnya
c. Tergabung di dalam kelompok usaha
d. Memiliki anggota keluarga dengan usaha produktif yang layak
3. Fotokopi KTP dan KK
4. Memiliki Surat Keterangan Usaha dari minimal setingkat RT/RW
5. Belum pernah mendapat pinjaman KUR dan tidak berada dalam pinjaman komersial
Jangka waktu angsuran KUR Super Mikro dimulai dari 9, 15, 21, dan 33 bulan yang dibedakan berdasarkan plafon atau limit pinjaman yang diajukan.
Dikutip dari AntaraNews pada Kamis 13 Januari 2022, pemerintah sudah siapkan anggaran KUR sebesar Rp370 triliun untuk membantu alumni Kartu Prakerja.
"Tanpa jaminan. Bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi) setuju bunganya 3 persen selama enam bulan," ungkap Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto pada Kamis di Surabaya.
Menko Airlangga juga memnita para alumni Kartu Prakerja untuk berani berhutang dengan program pembiayaan KUR.
KUR Super Mikro untik alumni Kartu Prakerja UMKM tidak hanya di bank BRI tetapi juga di bank BNI.
Dengan berani ajukan program KUR, UMKM juga bisa terbantu dengan dana modal usaha tambahan untuk kembangkan usaha UMKM.
"Dengan begitu sekaligus belajar restrukturisasi. Niscaya semua pengusaha mengalami proses seperti ini. Tidak ada pengusaha yang baru mengawali langsung sukses," katanya.
Terlebih juga untuk alumni Kartu Prakerja yang telah memulai usaha Mikro bisa akses fasilitas pembiayaan antara Rp10 juta hingga limit Rp100 juta.
Kemudian untuk yang memulai usaha Kecil dapat akses fasilitas KUR antara limit mulai Rp100 juta hingga Rp500 juta.
Pemerintah juga melanjutkan program subsidi bunga KUR sebesar 3 persen hingga bulan Juni 2022.
Tahun lalu pemerintah sediakan anggaran sebesar Rp290 triliun dan tahun 2022 telah mendekati Rp370 triliun untuk anggaran yang disiapkan.***