Dengan adanya BI-Fast, diharapkan pelaku industri akan terus berinovasi dengan mengoptimalkan value added layanan BI-Fast yang consumer centric sebagai pembuka jalan bagi inklusi keuangan dan pemulihan ekonomi melalui efisiensi transaksi.
Tidak cukup sampai disitu, Bank Indonesia juga akan terus memperkuat sinergi kej=bijakan dan implementasi BI-Fast dengan pelaku industri, dalam rangka mengintegrasikan EKD nasional.
Dalam implementasinya tersebut, kini Bank Indonesia telah menetapkan 21 peserta BI-Fast tahap satu dan selanjutnya pembukaan peserta tahap kedua akan dilaksanakan pada Januari 2022 mendatang.***