Alhamdulillah, Rezeki Tahun Baru 2022 Dapat Pinjaman Tanpa Riba dan Bunga hingga Rp50 Juta dari KUR BSI

- 1 Januari 2022, 17:42 WIB
Ilustrasi, dapat pinjaman dari KUR BSI Rp50 juta
Ilustrasi, dapat pinjaman dari KUR BSI Rp50 juta /Ali Bakti/Bagikan Berita

BAGIKAN BERITA - Bank Syariah Indonesia (BSI) sebuah bank berbasis syariah terbesar di Tanah Air, kembali menyalurkan sejumlah bantuan, salah satunya adalah Kredit Usaha Rakyat (KUR) berupa pinjaman lunak modal kerja dan investasi dengan plafon Rp10 juta hingga Rp50 juta.

Pada tahun baru 2022 ini, Bank Syariah Indonesia (BSI) sebuah lembaga keuangan milik Bank Mandiri, kembali menggelontorkan sejumlah bantuan kepada pelaku UMKM, salah satunya adalah Kredit Usaha Rakyat (KUR) berupa pinjaman modal kerja dan investasi hingga Rp50 juta.

Pinjaman dari BSI yang dinamakan KUR Mikro ini, sangat layak diikuti oleh pelaku UMKM yang ingin melakukan transaksi secara syar'i dikarenakan menggunakan prinsip syariah atau tidak menggunakan bunga bank. Sebagai gantinya pihak BSI menggunakan margin kredit yang nilainya hampir sama dengan bank konvensional.

Baca Juga: Ayo Segera Daftar, PNM Mekaar Plus Bidik Kaum Perempuan untuk Dapatkan Modal Usaha Rp25 Juta, Ini Syaratnya

Dengan menggunakan prinsip syariah, maka nasabah yang akan melakukan pinjaman modal kerja dan investasi hingga Rp50 juta di KUR BSI akan terhindar dari riba.

Seperti diketahui riba, banyak dipercaya sebagian masyarakat akan menimbulkan kesusahan di dunia dan akhirat.

Seperti diketahui BSI anak perusahaan Bank Mandiri yang bergerak di bidang perbankan syariah dan merupakan bank syariah terbesar Indonesia dengan total aset sekitar Rp 239,56 triliun.

Baca Juga: Kabar Awal Tahun, Dapatkan Modal Usaha Cair hingga Rp50 Juta dari KUR BNI Mikro bagi Pemilik UMKM

BSI sendiri diresmikan pada tanggal 1 Februari 2021 pukul 13.00 WIB atau bertepatan dengan tanggal 19 Jumadil Akhir 1442 H.

Untuk komposisi pemegang saham BSI terdiri atas PT Bank Mandiri (Persero) Tbk sebesar 51,2%, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (25,0%), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk sebesar 17,4%, DPLK BRI - Saham Syariah (2%), dan publik (4,4%).

Halaman:

Editor: Ali Bakti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x