1. Perbanyak Memegang Uang Cash
Ekonom Universitas Airlangga Surabaya, Gigih Prihantono S.E., M.S.E mengatakan bahwa memegang uang tunai bagi orang yang memiliki pemahaman konservatif merupakan pilihan yang paling baik.
Anda dapat melakukan penambahan uang dengan investasi, anda dapat memilih obligasi atau surat hutang dari negara.
"Investasi yang perlu dilakukan ketika di masa resesi, bagi yang orang konservatif, itu satu ya tentu saja adalah perbanyak cash, memegang cash dulu. Sehingga memegang cash itu merupakan pilihan yang paling baik. Bagi yang konservatif tadi ingin mencoba tambahan berinvestasi, pilihlah surat hutang dari pemerintah, obligasi".
Artikel Ini Sebelumnya Telah Tayang di Jurnal Presisi berjudul Investasi Ini Justru Makin Untung Dilakukan Saat Resesi, Simak Apa Saja
2. Investasi Saham
Pada masa resesi, merupakan waktu yang tepat untuk melakukan investasi dalam bentuk saham. Saham pada masa resesi akan mengalami penurunan harga.
Inilah merupakan waktu yang baik untuk membeli saham. Akan tetapi, keuntungan dari saham tidak dapat dinikmati secara instan.
Berinvestasi saham cocok bagi anda yang memiliki jiwa progresif dimana anda senang dengan hal yang berisiko tinggi.
Baca Juga: Link Live Streaming Konser LIDA 2020 Top 4 Besar Malam Ini Tayang Lebih Awal di Indosiar Pukul 19.30