BAGIKAN BERITA – Kompetisi bidang dahwah Islam Akademi Sahur (AKSI) Asia semakin ketat.
Pada Jumat 22 Maret, tiga peserta akan kembali tampil di Panggung AKSI Asia babak Top 18 Kloter 5 Umar Khayyam.
Ketiga peserta tersebut akan tampil membawakan materi tausiah dan bersaing untuk maju ke babak Top 12.
AKSI Asia Indosiar akan menemani para pemirsa bersantap sahur di rumah dengan siraman rohani yang disajikan oleh para peserta dari berbagai negara di Asia.
Pemirsa di rumah bisa mendapatkan banyak pelajaran ilmu agama dari menyaksikan AKSI Indosiar yang tayang setiap dini hari.
Untuk besok, akan ada tiga peserta yang akan tampil di panggung AKSI Asia Indosiar. Ketiganya akan beradu kemampuan untuk menyampaikan materi ceramahnya.
Adapun ketiga peserta AKSI Asia yang akan tampil pada Junat 22 Maret 2024 adalah:
- Anis dari Brunei Darussalam
- Nurimah dari Thailand
- Teguh dari Indonesia
Selain penampilan para peserta, AKSI Asia Jumat 22 Maret 2024 juga akan dimeriahkan oleh Ical sebagai Bintang Tamu. Adapun juri yang akan menilai para peserta yaitu Ustadz Isham Ismail dari Brunai Darussalam, Ustadz Muhammad Hanafi dari Brunai Darussalam, Ustadz Muchlis dari Indonesia, Ustadz Nabil Ahmad dari Malaysia, Ustadz Muhammad Nuzhan dari Singapura, Ustadz Ameen Khoya dari Thailand dan Ustadz Arif Sagran dari Timor Leste.
AKSI Asia juga akan menjadi tayangan yang menarik saat waktu sahur karena dipandu oleh host terbaik Indosiar seperti Irfan Hakim, Ramzi, Gilang Dirga, Mya Herry dan Abdel.
Untuk diketahui, AKSI Asia adalah sebuah acara realitas dan pencarian bakat yang ditayangkan di Indosiar selama bulan Ramadhan, setiap Sahur selama bulan Ramadhan. Diciptakan oleh Programming Indosiar, dan diproduksi oleh Tim Produksi Indosiar.
AKSI Asia merupakan program acara kombinasi antara reality dan variety show yang bertujuan untuk mencari ustadz dan ustadzah baru yang memiliki karakter unik dalam menyampaikan dakwahnya.
Acara ini dibuat oleh Indosiar dengan tujuan yang mulia. Selain untuk mencari bakat dan memupuk nafas Islam yang positif, acara ini juga bertujuan menghimpun persaudaraan antar negara-negara di wilayah Asia, seperti Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura ,Timor Leste (mulai 2018) dan Thailand (mulai 2024).***