BAGIKAN BERITA - Tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional dan sosok Ismail Marzuki tampil di Google Doodle.
Disaat sosok ayahnya tampil di Google Doodle, anak semata wayang Ismail Marzuki jadi sorotan dengan kabarnya saat ini.
Putri satu-satunya Ismail Marzuki, Rachmi Aziya (70) kabarnya dalam kondisi impitan ekonomi.
Baca Juga: Ilustrasi Ismail Marzuki Muncul di Google Doodle Indonesia, Inilah Sosoknya
Rachmi Aziya di usianya kini berjualan minuman hingga makanan kecil di depan rumahnya yang dekat dengan sekolah.
Namun pandemi memberi kendala bagi dirinya berjualan karena anak-anak sekarang sekolah online.
Rachmi Aziya diketahui mengontrak rumah di daerah Sawangan, Depok, sambil berjualan dengan dibantu anak bungsunya yang sudah berkeluarga.
Ia mengaku tidak tentu mendapat keuntungan kurang lebih bisa mendapatkan Rp30 ribu dan berusaha dicukupkan untuk kebutuhan sehari-hari.
Rachmi mengatakan memilih untuk berjualan minuman karena modal yang dibutuhkan lebih ringan dibandingkan melakukan bisnis yang lain membutuhkan dana lebih besar.
Ia juga mengaku masih mendapat royalti atas lagu Ismail Marzuki dan juga mendapat bantuan dari pemerintah.
Semenjak dinobatkan sebagai pahlawan nasional Indonesia, keluarga Ismail Marzuki mendapatkan biaya tahunan.
Sebelumnya keluarganya juga mendapatkan bantuan dari pemerintah tiap bulan kurang lebih Rp1,3 juta tetapi terhenti karena untuk menanggulangi pandemi Covid-19.
Ia tidak bermaksud terlalu menuntut pemerintah, tetapi Rachmi berharap dapat rumah tinggal yang layak dan tidak berpindah-pindah ke kontrakan.
Seperti yang diketahui, Ismail Marzuki adalah pahlawan nasional Indonesia yang banyak menciptakan lagu nasional.
Ismail Marzuki menghembuskan nafas terakhirnya di kediamannya di usia 44 tahun pada 25 Mei 1958 dan dinobatkan sebagai pahlawan nasional Indonesia pada tahun 2004.***