Takut Virus Mutan Covid-19 N501Y Menyebar Luas, Hongkong Larang Wisatawan dari India, Pakistan, dan Filipina

- 19 April 2021, 11:54 WIB
Takut Virus Mutan Covid-19 N501Y Menyebar Luas, Hongkong Larang Wisatawan dari India, Pakistan, dan Filipina
Takut Virus Mutan Covid-19 N501Y Menyebar Luas, Hongkong Larang Wisatawan dari India, Pakistan, dan Filipina /Pixabay/

BAGIKAN BERITA - Otoritas Hongkong menghentikan penerbangan 4 Maskapai dunia seperti Cathay Pacific, Hong Kong Airlines, Vistara, dan Cebu Pacific yang biasa membawa wisatawan dari India, Pakistan, dan Filipina karena takut Virus Mutan Covid-19 N501Y menyebar luas.

Penghentian penerbangan dari India, Pakistan, dan Filipina tersebut disebabkan virus mutan Covid-19 N501Y terdeteksi di Hong Kong untuk pertama kali dalam 14 hari terakhir.

Otoritas Hongkong dalam sebuah pernyataan pada Senin 19 April 2021, menyebutkan bahwa India, Pakistan, dan Filipina merupakan negara yang mempunyai risiko tinggi untuk membawa virus mutan Covid-19 N501Y.

Baca Juga: Semoga Pemerintah Tersadarkan, Ernest Prakasa Sampaikan Kabar duka Meninggalnya 3 Guru SMAN 1 Gondang Sragen

Seperti dilansir Reuters, pemerintahan Hongkong telah melaporkan telah terjadi 30 kasus baru pada Minggu 18 April 2021 dan yang lebih mengkhawatir pihak otoritas Hongkong adalah 29 diantaranya adalah kasus baru yang disinyalir diperoleh dari 3 negara tersebut.

Selain itu penambahan 30 kasus baru tersebut, merupakan kasus harian tertinggi sejak 15 Maret lalu.

Kejadian tersebut membuat pemerintah Hongkong resah, mereka ingin semua masyarakatnya segera di vaksin Covid-19.

Baca Juga: Kocak! Inilah cara Gubernur Jabar Ridwan Kamil Menyemangati Istrinya Atalia Praratya yang terpapar Covid-19

Walaupun sebagai negara maju, banyak penduduk Hongkong yang tidak antusias untuk di vaksin Covid-19 karena berbagai alasan.

Sehingga sampai saat ini baru sekitar 9 persen dari 7,5 juta penduduk Hong Kong yang telah divaksin dan masih sangat jauh dari harapan pemerintahan Hongkong.

Halaman:

Editor: Ali Bakti

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x