BAGIKAN BERITA – Para Ilmuwan berhasil mengembangkan metode terbaru dalam bercocok tanam menggunakan tanah yang diambil dari bulan.
Tanah yang diambil beberapa puluh tahun lalu oleh astronot menggunakan pesawat ulang alik digunakan ilmuwan Stephen Elardo dari University of Florida, Anna Lisa-Paul dan Robert Ferl untuk berkebun.
Keberhasilan mereka ditulis dalam sebuah jurnal Communications Biology. Dimana menjelaskan secara detail bagaimana proses penelitian mereka.
Baca Juga: KUR BRI, BNI dan Mandiri Mudah Didapatkan UMKM, Simak Penjelasan Cara dan Syarat Mudahnya
Mengutip laman Cnet Senin, ara ilmuwan tersebut sukses mengembangkan tanaman dari tanah regolit yang berasal dari bulan.
Tanah regolit ini dibawa ke bumi oleh tiga misi pesawat ulang alik Apollo yang berbeda, puluhan tahun yang lalu.
Menggunakan sedikit sampel tanah regolit ini, Elardo dan kawan-kawan menanam Arabidopsis thaliana, sejenis sawi hijau.
"Tanah bulan tidak punya nutrisi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman," kata Elardo.