BAGIKAN BERITA – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk alias Bank BNI mendapatkan alokasi anggaran KUR Rp38 triliun di tahun 2022.
Anggaran ini meningkat 22 persen dibandingkan tahun 2021 yang mendapatkan Rp30,95 triliun.
BNI terus mendorong para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk terus tumbuh dan berkembang.
Apalagi, saat ini ada kemudahan yang diberikan BNI dalam transaksi keuangan, yakni dengan cara digital.
Pengajuan KUR BNI tak harus datang langsung ke kantor cabang, cukup di rumah saja jika tak memiliki waktu banyak.
Bank BNI memfasilitasi para calon debiturnya dengan website, dimana proses pengajuan cukup menggunakan handphone atau komputer.
KUR diberikan khusus untuk para pelaku UMKM yang membutuhkan tambahan modal usaha namun tidak memiliki jaminan.
Oleh karenanya, para UMKM didorong untuk mengambil KUR dengan dikucurkannya subsidi bunga 3 persen oleh pemerintah.