Dengan pemberdayaan yang dilakukan salah satunya melalui pelatihan atau bimbingan kewirausahaan juga sebagai latihan membentuk mental untuk berusaha.
"Yang namanya mental berusaha harus dibangun dari awal, karena kalau tidak kasihan pelaku usaha," katanya.
"Gagal sekali langsung down, langsung gagal, padahal pebisnis jatuh bangun itu biasa. Motivasi usaha juga harus diberikan, karena kalau saat jatuh harus diberikan semangat," tambahnya.
"Selain itu juga penerapan teknologi tepat guna, pemasaran offline maupun online. Ini penting agar nasabah kami bisa tetap berusaha di masa pandemi," kata Sunar Basuki Direktur Kelembagaan PNM.
Selain berikan pelatihan, pihak PT PNM juga bahkan membantu nasabah dalam kelengkapan dokumen perizinan, PIRT, sertifikasi halal, hingga proses dalam pembuatan NPWP.
Hal itu dilakukan juga sebagai bagian dari proses pendampingan pada nasabah yang terdaftar PNM Mekaar.
"Kami juga ada klasterisasi, semua usaha sejenis kami kumpulkan terus kami undang ahli di usaha tersebut. Selain itu ada ekosistem tentang kampung madani, bukan hanya pelatihan pemberdayaan tetapi CSR juga masuk di situ," ujarnya.