Network
BAGIKAN BERITA – Pemerintah Indonesia meluncurkan program Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino sebagai upaya langsung untuk membantu masyarakat mengatasi dampak fenomena El Nino. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, secara simbolis menyalurkan BLT El Nino dengan memberikan beras seberat 10 kg kepada 2.200 keluarga penerima manfaat (KPM) di Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu, 5 Januari 2023.
Airlangga Hartarto menjelaskan bahwa BLT El Nino bertujuan untuk menjaga daya beli masyarakat di tengah dampak fenomena El Nino. "Bantuan ini dapat membantu daya beli masyarakat. Dana yang seharusnya digunakan untuk membeli beras dapat dialihkan untuk memenuhi kebutuhan pokok lainnya, sehingga ikut mendorong pertumbuhan ekonomi," ujarnya.
Beras yang disalurkan dianggap sebagai kategori yang baik dan aman untuk dikonsumsi. Selain pemberian beras 10 kg, pemerintah juga memberikan BLT sebesar Rp200 ribu per bulan, dengan tambahan Rp400 ribu untuk dua bulan. Total dana yang dialokasikan untuk BLT mencapai Rp7,52 triliun untuk 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Baca Juga: Dari SEVENTEEN hingga NewJeans, Inilah Daftar Lengkap Pemenang GDA Jakarta Hari Pertama
Airlangga Hartarto berencana untuk memperpanjang program bantuan ini hingga Juni 2024. "Bantuan ini sangat bermanfaat, oleh karena itu, kami akan memperpanjang dan memperluas cakupan wilayahnya, termasuk di Yogyakarta dan daerah Tambora, Jakarta," katanya.
Program BLT El Nino merupakan bagian dari penyaluran Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah (BP-CBP) yang ditujukan kepada 22,4 juta KPM. Proses penyediaan beras dilakukan oleh Perum Bulog, sementara distribusi dilakukan oleh PT Pos Indonesia (Persero). Inisiatif ini diambil oleh pemerintah untuk membantu masyarakat menghadapi kenaikan harga beras akibat musim kemarau panjang yang melanda beberapa wilayah di Indonesia.
Berikut adalah langkah-langkah untuk memeriksa apakah nama Anda terdaftar sebagai penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino atau tidak:
Cara 1: Cek Melalui Website
1. Buka laman cekbansos.kemensos.go.id.
