BAGIKAN BERITA - Baru-baru ini nama Dikta Yovie and Nuno menjadi sorotan di jagat media sosial Twitter.
Pasalnya Dikta Yovie and Nuno mendapatkan cibiran body shamimg dari warganet hingga dituduh menggunakan narkoba.
Melalui akun Instagramnya, Dikta Yovie and Nuno berikan jawaban tegas dan menohok untuk terkait cibiran body shaming dari warganet hingga dikira memakai narkoba.
"Kurus dibilang narkoba. Kulit iteman dibilang dekil ga keurus. Gondrong dibilang kayak orang sakit. Endingnya 'nikah gih biar ada yang ngurus'," ungkapnya.
Dikta mengunggah foto dengan caption yang ia sampaikan untuk warganet terutama untuk yang memiliki aliran yang tertulis diatas 'ITU'.
Ia juga menyampaikan 3 pernyataan balasan jawaban terkait cibiran para warganet tersebut.
"1. Gua kurus karena: gue udah ngerasain badan gue keker gede, tete gue sampe nyeplak disemua baju gue, lengan baju gue sampe mereket ga ada oksigen, semua baju gue ketat sampe kalo bisa robek setiap gue bersin gue mau deh, cuma itu idah lewat," ungkapnya.
Dikta juga menyampaikan dirinya tidak ingin seperti itu lagi dan merasa tidak masalah dengan hal itu, bahkan ia merasa bahagia dengan keadaan tubuhnya sekarang.
"Sekarang gue happy sama badan gue, gue gak masalah sama itu, emak gue puj gak masalah, lah kok sampean yang ngeliat ari-ari gue dikubur aja belum pernah kok lebih recet dari emak gue ya," ucapnya.
Ia mengungkapkan dirinya bisa kurus karena giat berolahraga freedive, olahraga anaerobik yang lebih banyak membakar kalori daripada olahraga biasa.
"Terus sampean males olahraga, terus sampean judge semua orang kurus itu narkoba dong, listrik dirumah gue naik aja gue udah mau muntah asem lambung, apalagi buat beli narkoba. Ok? Ngerti dong ya." tegas Dikta akhiri poin pertama.
"2. Kulit gua kosong, iteman, kusam, ya itu karena olahraga outdoor, gue freedive di laut, gue tenis, gue keluar rumah yang KEBETULAN di dunia gue hidup sekarang udah GLOBAL WARMING," ungkapnya.
Ia menegaskan bahwa dirinya pwrnah punya kulit putih karena memang sudah sedari awal memiliki kulit putih.
Perubahan warna kulitnya Dikta tidak akan membuat dirinya berubah menjadi orang lain, Dikta tetaplah dirinya sendiri.
"Tapi karena sampean bebas nulis apa aja di sosmed, mungkin sampean harus belajar lebih lagu, bergaul sama orang banyak, jangan di depan tv sama hp aja liatin iklan pemutih kulit, pemutih baju, pemutih pajak dll. Coba deh bergaul. Ok?" pungkasnya untuk poin kedua.
Poin ketiga, Dikta membahas rambut gondrongnya karena bosam dengan rambut pendek.
"Terus kalo gue gondrong emang gue mau nyopet sampean? Gue mau nagih utang pinjol sampean? Kan nggak, lanjut di komentar," pungkasnya.
Baca Juga: Link Live Streaming Arsenal Vs Tottenham Hotspur: Aubameyang Siap Bobol Gawang Spurs
Dari semua poin yang disebutkan, Dikta berpendapat semua itu tidak ada hubungannya dengan kesimpulan untuk menikah.
"Daripada sampean ngurusin hidup orang yang jauh dari kehidupan sampean, mending urusan keluarga sendiri aja, sama lingkungan terdekat, mereka mungkin lebih butuh, walaupun mungkin mereka muak juga denger sampean ngomong ya. Ok?" ungkapnya.
Tidak sedikit juga tentunya wargenet yang setuju dengan poin-poin yang disampaikan Dikta dan berikan dukungan untuknya.***