Network
BAGIKAN BERITA-Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, Wakil ketua MPR dari fraksi PKS Hidayat Nur Wahid sampaikan kabar duka atas kecelakaan bus di kecamatan. Wado Kabupaten Sumedang.
Kabar duka kecelakaan bus di Wado Kabupaten Sumedang yang menewaskan 29 penumpang ini disampaikan oleh Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid di akun twitter nya @hidayatnurwahid Kamis 11 Maret 2021.
"InnaliLlahiwainnailaiHira jiun. Turut berdukacita. Korban Meninggal Kecelakaan Bus Sumedang Capai 26 Pelajar SMP. Semoga Allah terima mrk disisiNya yg terbaik. Keluarga yang ditinggalkan tetap tabah. Dan bagi Sekolah, semoga musibah itu jadi hikmah, " Cuit Hidayat Nur Wahid di akun twitter nya.
Dikutip Bagikan Berita. Com dari Antara, Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto membenarkan adanya peristiwa kecelakaan bus di kawasan Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu malam.
"Betul ada kecelakaan, tapi saya lagi meluncur ke TKP nanti informasi lebih lanjutnya di TKP ya," kata Eko saat dihubungi dari Bandung, Jawa Barat.
Bus yang mengalami kecelakaan itu diketahui merupakan bus pariwisata yang ditumpangi oleh rombongan penumpang. Diduga oleng dan terperosok ke jurang.
Baca Juga: Inilah Daftar Peserta LIDA 2021 yang Lolos Audisi dan Menjadi Duta Provinsi
Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto menyebut ada dua korban tambahan yang meninggal dunia akibat kecelakaan maut bus di Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
"Betul, yang meninggal atas nama Ny Mamah dan Ny Euis," kata Eko saat dihubungi dari Bandung, Jawa Barat, Kamis.
Dengan adanya tambahan dua korban meninggal dunia, sejauh ini total ada 29 orang yang meninggal dalam peristiwa tersebut. Kedua korban itu, kata Eko, meninggal dalam perawatan medis.
Baca Juga: Innalillahi, Anggota DPR dari Fraksi Gerindra Fadli Zon Berduka Cita atas Tragedi Bus Maut di Sumedang Jabar
"Meninggalnya ketika sudah dibawa dan dirawat ke RSUD Sumedang," kata Eko.
Pihak kepolisian dengan instansi terkait masih berupaya melakukan evakuasi bangkai bus yang terperosok ke jurang tersebut.
Bus yang bernomor polisi T 7591 TB itu diketahui membawa sebanyak 66 orang penumpang. Akibat kecelakaan yang terjadi pada Rabu (10/3) sekitar pukul 18.30 WIB itu, hampir setengah penumpang dinyatakan meninggal dunia.
Baca Juga: Sedih! Perjuangan Seorang Artis Bollywood Menjadi Relawan, Terpapar COVID-19 dan Menjadi Lumpuh karena Stroke
Sejak Kamis ini, jajaran kepolisian bersama Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) telah memulai penyelidikan di TKP untuk memastikan penyebab kecelakaan tersebut.
Maka dari itu, sejauh ini pihak kepolisian belum bisa menyampaikan secara pasti apa yang menjadi penyebab kecelakaan maut itu hingga menewaskan 29 orang.***
