4. Harus bertahap, jangan langsung puasa penuh. Contoh anak hanya disuruh puasa sampai pukul 11.00 atau jam 12.00 saja.
Bisa juga orangtua mengajarkan puasa pada anak dengan cara bersambung. Caranya, anak diminta puasa setengah hari (sampai Dzuhur), ia diperkenankan berbuka untuk kemudian melanjutkannya puasanya sampai Maghrib.
Pada dasarnya, membiasakan anak puasa Ramadhan dapat dilakukan secara efektif sejak usia sekitar 4 tahun. Pembelajaran puasa yang dilakukan secara bertahap dilakukan agar tumbuh kembang anak tetap terjaga baik.
5. Sebagai bulan yang penuh barokah, para orang tua harus ajarkan anaknya untuk banyak berbagi atau beramal.
Selain mengajarkan puasa orangtua bisa memberi contoh untuk melaksanakan ibadah sosial.
Orangtua dapat menjelaskan realitas di luar lingkungan anak, seperti kondisi orang-orang yang kekurangan dan harus dibantu.
6. Berilah reward atau hadiah untuk memotivasi anak berpuasa, hal ini perlu dilakukan agar si anak lebih semangat lagi dalam berpuasa.***