BAGIKAN BERITA-Meskipun masih bersitegang, Israel bagikan vaksin COVID-19 sebanyak 2000 dosis vaksin buatan Moderna.
Pihak Kementerian Kesehatan Palestina melalui pernyataan yang dikeluarkan di kota Ramallah, Tepi Barat, mengonfirmasi pengiriman vaksin COVID-19 dari Israel tersebut.
Lebih lanjut Kemenkes Palestina mengatakan akan memberikan dosis vaksin pada para personel medis yang bekerja di fasilitas tempat mereka merawat pasien COVID-19 yang diberikan oleh Israel.
Baca Juga: Ayo Cek di www.pln.co.id Siapa Tahu Anda Penerima Stimulus COVID-19 : Ada Token Gratis!
Pasokan vaksin itu dibawa ke Tepi Barat yang diduduki dan akan digunakan oleh tim medis Otoritas Palestina, menurut pernyataan dari COGAT, penghubung militer Israel dengan Palestina.
Selain itu, Kementerian tersebut mengatakan pihaknya memperkirakan akan mendapatkan 50.000 dosis vaksin lagi dalam beberapa hari mendatang, namun tidak mengungkapkan sumbernya.
Hingga saat ini Israel telah mengalokasikan tambahan 3.000 dosis untuk Palestina, kata seorang pejabat COGAT.
Selain itu Israel juga telah muncul sebagai pemimpin dunia dalam urusan vaksinasi pada warganya.
Sementara itu Otoritas Palestina secara terpisah telah mencoba untuk mengamankan dosisnya sendiri, dan telah memesan sejumlah vaksin Sputnik V buatan Rusia.
Palestina juga akan menerima lebih dari 35.000 hingga 40.000 dosis vaksin dari COVAX --program global berbagi vaksin --dalam beberapa minggu mendatang, kata seorang pejabat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Senin.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta Harian, 2 Februari 2021, Pisces Bersikaplah Tenang, Leo Rencanakan Masa Depan
Israel merebut Tepi Barat dalam perang Timur Tengah 1967. Palestina mengupayakan wilayah itu jadi negara merdeka, yang mereka ingin dirikan di Tepi Barat, Gaza, dan Yerusalem Timur.***