Innalillahi! Terjadi Longsor di Cimanggung, Sumedang, 14 Rumah Rusak, Belasan orang Tewas, 8 Hilang

10 Januari 2021, 09:05 WIB
Foto evakuasi korban longsor di Cimanggung, Sumedang pada 9 Januari 2021*/ /Antara/

BAGIKAN BERITA - Duka kembali menimpa tanah air, setelah jatuh pesawat Sriwijaya Air dengan nomor SJ 182 rute Jakarta-Pontianak, pada Sabtu 9 Januari 2021.

Kini pada hari yang sama telah terjadi longsor di Dusun Bojong Kondang, Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang dikabarkan 11 orang meninggal,22 korban tertimbun, tiga di antaranya selamat 8 orang masih dalam pencarian.

Menurut Kepala Kantor Basarnas Bandung Deden Ridwansyah selain korban manusia ada juga 14 rumah rusak berat, dalam satu hari telah terjadi dua kali longsor.

Baca Juga: Innalillahi, Longsor di Sumedang Menewaskan 11 Warga

Longsor susulan terjadi tepat pada pukul 19.30 WIB. Saat itu petugas yang tengah melakukan pendataan terkena serpihan dan material lumpur.

"Ada pun korban pada longsoran kedua masih dalam pendataan, seluruh korban selanjutnya dibawa ke Puskesmas Sawah Dadap," ujar Deden dalam keterangan kepada para wartawan, Minggu 10 Januari 2021.

Untuk pencarian yang dilakukan Sabtu kemarin,  SAR gabungan telah menemukan 9 orang korban. Tiga orang  selamat dan enam orang lainnya  meninggal dunia.

Baca Juga: Basarnas Fokus Sisir Pulau Lancang dan Pulau Laki Cari Korban Pesawat Sriwijaya Air SJ 182

Pada malam hari, petugas kembali menemukan lima orang korban yang tertimbun, satu orang selamat dan empat lainnya meninggal dunia.

"Pada Pukul 02.00 WIB, Pencarian dihentikan sementara, karena sikon di lokasi yg kurang memungkinkan, kondisi hujan dan adanya retakan tanah di bagian atas, pencarian akan dilanjutkan pukul 07.00 WIB," kata Deden.

Pada kejadian ini juga, Danramil Cimanggung, Kapten Inf. Setyo Pribadi telah hilang disinyalir menjadi korban longsor dan masih dalam pencarian.

Baca Juga: Cek Kerabat Anda! Berikut Nama-Nama Penumpang Sriwijaya Air Boeing 737-500 yang Hilang Kontak

Bahkan, salah satu anggota Polsek Cimanggung, Ipda Dani telah ditemukan dalam kondisi setengah badan tertimbun longsor.

Untuk mempercepat proses pencarian, tim SAR mendatangkan alat berat yang didatangkan dari Kota Sumedang dan sekitarnya.

Namun pencarian tersebut mendapat hambatan karena lokasi yang tertimbun longsor penuh dengan material tanah dan intensitas hujan yang tinggi. ***

Editor: Yusuf Ariyanto

Tags

Terkini

Terpopuler