Hati-Hati , Aplikasi Belajar Online di Surabaya Disusupi Konten Porno

14 Agustus 2020, 14:55 WIB
Ilustrasi konten pornografi.* /Unsplash.com/

BAGIKAN BERITA -Perhatian bagi para orang tua saat memberikan ponsel kepada buah hatinya terutama pada saat sekolah daring.

Pentingnya peran orangtua saat mendampingi sang buah hati saat menonton youtube atau belajar online di ponsel.

Hal tersebut dilakukan agar anak -anak terhindar dari hal yang tidak diinginkan.

Baca Juga: Terbaru, Lirik Lagu Tentang Kamu Lyodra Ginting

Seperti yang terjadi di Surabaya dengan adanya konten pornografi saat membuka pembelajaran online di aplikasi gurubp.com

Kejadian tersebut membuat heboh para orang tua di Surabaya dan jadi perbincangan hangat terkait konten porno tersebut.

Situs itu diketahui menampilkan materi pelajaran sekolah dan kunci jawaban untuk siswa yang menjalani sekolah daring.

Baca Juga: Penyanyi Cantik Raisa Akan Bawakan Lagu Nasional Indonesia Pusaka Serentak di TV Nasional


Akan tetapi, situs ini ternyata juga menampilkan iklan bergambar adegan intim layaknya situs porno.


Salah seorang guru SD Nur Irawati mengatakan ini sudah sangat parah, konten pornografi sudah masuk di situs pembelajaran daring, gila lama lama ini.

Artikel ini sebelumnya telah tayang di Portal Surabaya dengan judul Surabaya Kecolongan, Situs Belajar Online Terselip Konten Porno

Menurutnya, situs ini bocor, jadi harus diperhatikan oleh dinas terkait. Dia juga mengingatkan harus ada pendampingan ketat dari para orang tua saat anak-anak belajar saat belajar secara online.

Baca Juga: Demi Raih Juara di Porda Jabar 2022, Atlet Cimahi Akan Berlatih Gunakan Fasilitas Disjas TNI AD

"Yang pasti ya para orang tua harus mendampingi proses belajar anak-anaknya saat dirumah" lanjutnya seperti dikutip Portal Surabaya.com.


Sementara itu, Kabag Humas Pemerintah Kota (Pemkot) Febriadhitya Prajatara menegaskan situs belajar online bukan milik Pemkot, atau Dinas Pendidikan Kota .

"Usai kami lihat web tersebut, dan dari informasi yang ada, Pemerintah Kota Surabaya sudah tidak memiliki akun atau alamat website tersebut. Semua alamat web yang digunakan oleh Pemkot Surabaya, untuk pembelajaran daring, itu pasti ada nama bla-bla-bla dispendik.surabaya.go.id," tegas Febri, dikutip dari Merah Putih, Jumat (14/8/2020).

Baca Juga: Terbaru, Harga HP OPPO Hari Ini Jumat 14 Agustus 2020

Bahkan dari Pemkot Surabaya, lanjut Febri, pihak guru tidak pernah sama sekali bekerja sama dengan situs tersebut, karena sudah menggandeng salah satu stasiun televisi swasta. Sedangkan, setiap siswa juga punya akun di sekolahnya untuk setiap pengumpulan tugas

"Pihak Pemkot Surabaya juga menggandeng beberapa tv swasta, untuk pemberian materi, guru hanya bertugas memberikan materi dan tugas, tidak pernah memperlihatkan kunci jawaban, di website atau situs manapun," tutup Febri.*** (Julian Robian/ Portal Surabaya)

Editor: Hendra Karunia

Sumber: Portal Surabaya

Tags

Terkini

Terpopuler