Innalillahi, Selamat Jalan Untuk Selamanya, Tiba-tiba Ahli Bahasa Indonesia Ivan Lanin Sampaikan Kabar Duka

- 24 Februari 2021, 20:31 WIB
Innalillahi, Selamat Jalan Untuk Selamanya, Tiba-tiba Pakar Tata Bahasa Indonesia Ivan Lanin Sampaikan Kabar Duka
Innalillahi, Selamat Jalan Untuk Selamanya, Tiba-tiba Pakar Tata Bahasa Indonesia Ivan Lanin Sampaikan Kabar Duka /Instagram. Com/@ivanlanin/

Ayu Bulantrisna Djelantik lahir di Deventer, Belanda, 8 September 1947.

Baca Juga: Innalillahi! Gempa Bumi Getarkan Pulau Lombok Tadi Sore, Netizen: Pantesan Ada Dentuman

Beliau adalah seorang maestro tari tradisional Indonesia. Ayu dikenal sebagai maestro tari Legong yang juga berprofesi sebagai dokter spesialis THT dan pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran.

Ayu Bulantrisna Djelantik menggeluti dunia tari pertama kali di Puri sang kakek.

Kakek dari Bulantrisna bernama Anak Agung Anglurah Djelantik yang merupakan raja terakhir dari Kerajaan Karangasem, Bali.

Baca Juga: Muslim Sri Lanka Kembali Demo, Minta Bantuan Pakistan untuk Mencegah Jenazah COVID-19 Dikremasi Paksa

Ia yang mencari dan memanggil guru tari untuk Bulantrisna. Guru yang dipanggil oleh sang kakek antara lain Bagus Bongkasa dan Gusti Biang Sengog.

Bulantrisna kecil mengenal tari tradisional Bali ketika usia 7 tahun dan pada saat usianya menginjak 10 tahun Bulantrisna diundang oleh Presiden Soekarno ke Istana Presiden di Tampaksiring, Gianyar, Bali untuk menghibur para tamu Istana.Mentor utamanya adalah Anak Agung Mandera dan Gusti Made Sengog, penari Legong generasi pertama.

Tahun 1971 Bulantrisna memutuskan untuk menikah dan berhenti menari. Pada akhirnya setelah menikah Bulantrisna tetap menari ketika melanjutkan studi di Jerman, Belanda dan Belgia.

Baca Juga: Mengejutkan, Jennie Blackpink dan G- Dragon Bigbang Ternyata Sedang Menjalin Asmara dengan Kencan Bareng

Halaman:

Editor: Hendra Karunia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah