Network
BAGIKAN BERITA – Kesibukan karena padatnya aktivitas seringkali membuat tubuh mudah lelah dan stres.
Oleh karenanya, tubuh kita perlu sesekali relaksasi, karena istirahat pun berdiam diri belum cukup untuk membuat badan fresh.
Ada cara unik yang bisa dilakukan untuk membuat tubuh menjadi relax. Salah satunya, dengan pijat batu panas.
Pijat batu panas (hot stone massage) merupakan pijatan yang unik berkolaborasi dengan batu panas.
Baca Juga: Aksi Heroik Polisi Membantu Ibu Muda Melahirkan di Atas Mobil Patroli
Batu yang di gunakan untuk pijat bukan sembarang batu, melainkan menggunakan batu 'basal', sejenis batu vulkanik yang mampu mempertahankan panas dalam jangka waktu lama.
Proses treatment pijat batu panas (hot stone massage) adalah batu panas yang sudah diperhalus bagian luarnya, di letakkan di berbagai titik tubuh sambil ditekan-tekan seperti ditaruh di sepanjang tulang belakang, telapak tangan, kaki, wajah, di atas perut, di dada dan jari jari kaki.
Artikel Ini Sebelumnya Telah Tayang di Warna Media Bali dengan Judul : Manfaat Pijat Batu Panas (Hot Stone Massage)
Suhu panas dari batu yang menembus ke jaringan tubuh yang lebih dalam, pembuluh darah akan terbuka sehingga meningkatkan sirkulasi. Dimana sirkulasi yang buruk diketahui dapat menyebabkan kelelahan.
Baca Juga: Berikut Jadwal Acara TV SCTV Hari Ini, Selasa 4 Agustus 2020
Pijatan batu panas juga dapat membantu melemaskan atau me relaksasi otot-otot, sehingga dapat melepaskan ketegangan dan meredakan nyeri, dan aliran darah juga akan meningkat pada area yang bermasalah.
Selain itu dapat membantu untuk menikmati tidur yang berkualitas, dimana banyak orang yang memiliki kualitas tidurnya buruk karena faktor stres, insomnia dan kesibukan yang membuat kurang tidur dan mengalami gangguan tidur.
Baca Juga: Tuntut Cabut Perwali 33, Para Pekerja Hiburan ’Dugem’ di Depan Balai Kota Surabaya
Dari sebuah studi di Tahun 2013 yang menemukan bahwa pijat batu panas yang dapat memberikan manfaat untuk penderita artitis rematoid dan juga gejala autoimun.
Dan penting bagi anda untuk memberi tahu terapis anda, jika merasa batu terlalu panas atau tekanan terlalu dalam saat dilakukannya terapi. *** (NUR FATIMAH ZAHRA ALI/WARNAMEDIABALI)
