Buruh dan Mahasiswa Sudah Penuhi Area Istana Merdeka Tuntut Jokowi Buatkan Perppu Cabut UU Ciptaker

- 8 Oktober 2020, 10:30 WIB
Massa membakar motor saat bentrok dengan pihak Kepolisian pada aksi demonstrasi di lingkungan kantor Pemerintah Provinsi Lampung, Lampung, Rabu (7/10/2020). Aksi tersebut sebagai penolakan RUU Cipta Kerja yang telah disahkan oleh DPR RI.
Massa membakar motor saat bentrok dengan pihak Kepolisian pada aksi demonstrasi di lingkungan kantor Pemerintah Provinsi Lampung, Lampung, Rabu (7/10/2020). Aksi tersebut sebagai penolakan RUU Cipta Kerja yang telah disahkan oleh DPR RI. /ANTARA FOTO/Ardiansyah

BAGIKAN BERITA - Mahasiswa dan buruh hari ini menggelar demo di Istana Negara menuntut Presiden Joko Widodo (Jokowi) membatalkan UU Cipta Kerja melalui PERPPU. 

Omnibus Law RUU Cipta Kerja telah disahkan oleh DPR menjadi Undang-Undang pada Senin 5 Oktober 2020 lalu. 

Sejak pagi, mahasiswa dan buruh dari bernagai wilayah bergerak menuju Jakarta dan memenuhi Area Istana Merdeka di Jalan Medan Merdeka Utara. 

Baca Juga: Sinopsis Jodha Akbar Episode 21 Hari Ini Kamis 8 Oktober di ANTV, Jalal Putus Asa dan Enggan Lukai

Aksi ini sebagai lanjutan demo para buruh dan mahasiswa yang telah digelar sejak 6 Oktober kemarin.

Koordinator Media Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) Andi Khiyarullah mengatakan, jumlah mahasiswa yang ikut demo hari ini di Istana diperkirakan kurang lebih 5.000 mahasiswa di berbagai daerah. 

Ia menjelaskan, alasan aksi digelar di depan Istana Negara bertujuan untuk mendesak Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang Undang (Perppu) guna membatalkan Omnibus Law Cipta Kerja.

Baca Juga: Antisipasi Demo Buruh Tolak UU Omnibus Law Cipta Kerja , Lalu Lintas Sekitar Istana Dialihkan

"Karena memang bertujuan mendesak Presiden untuk mengeluarkan Perppu," kata Andi.

Halaman:

Editor: Ahmad Taofik


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x