5 Tips Jitu Bertransaksi Online, Nomor Satu yang Paling Aman

- 20 November 2020, 07:39 WIB
5 Tips Jitu Bertransaksi Online, Nomor Satu yang Paling Aman
5 Tips Jitu Bertransaksi Online, Nomor Satu yang Paling Aman /Pixabay.com/

BAGIKAN BERITA - Sejak mewabahnya pandemi Covid-19 dan masyarakat diimbau untuk di rumah, kegiatan transaksi belanja online meningkat pesat.

Perusahaan e-commerce pun mendapat banyak untung dari transaksi tersebut.

Orang semakin kreatif, berpikir praktis, mengutamakan kepercayaan dan kecepatan, termasuk juga yang dilakukan oleh para penipu atau penjual abal-abal.

Baca Juga: Calon Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran Positif Covid-19


Karena, salah satu kejahatan yang marak saat ini adalah penipuan online berkedok sebagai pemilik situs penjualan online.


Beragam cara dilakukan para penipu itu. Mulai dari trik menggunakan web, FB, IG, Twitter, Tiktok ,WA, dan juga surat pos yang berisi rayuan hadiah, harga murah dengan prosedur mudah.


Khusus untuk media online, pertama-tama Anda harus mewaspadai toko online dengan alamat domain gratisan (misal : .cc) dan juga domain berbayar (misal:.com). Karena, ternyata cara mendapatkan alamat domain tersebut sangat mudah dan murah.

Baca Juga: Jerinx SID Divonis 1 Tahun Penjara, Begini Tanggapan Jaksa Penuntut Umum


Berbeda dengan domain .co.id, maka pemiliknya sudah dipastikan sebagai lembaga yang riil dan bisa dipercaya karena mereka harus melampirkan surat-surat izin usaha ketika mengajukan kepemilikan domain co.id


Demi memastikan keamanan transaksi yang dilakukan, ikutilah 5 tips berikut ini;


1.Carilah online shop yang sudah memiliki reputasi.
Reputasi adalah yang paling utama. Walau reputasi tidak pernah menjamin mereka tidak akan menipu. Tetapi, biasanya penjual yang memiliki reputasi baik akan jauh dari penipuan.

Baca Juga: Jadwal Lokasi SIM Keliling Kabupaten Bandung Jumat, 20 November 2020, Lengkap Dengan Biayanya


2.Cek online.
Ketikkan nama, nomor telepon, atau nama toko di search engine, seperti Google, duckduckgo, atau lainnya.


Semestinya akan muncul tautan-tautan informasi tentang data penjual yang sedang kita cari. Apakah dia mempunyai citra baik, atau bahkan sebaliknya, yakni sudah banyak yang menulis komplain tentang kelakuan penipu tersebut.

3.Cash on Delivery (CoD).
Adalah cara terbaik bagi pembeli, tetapi bukan cara terbaik untuk penjual.
Sebaiknya sebisa mungkin datang ke lokasinya untuk memastikan kondisi barang apakah sesuai yang ditawarkan atau ilegal.
Atau, minimal menanyakan kepada pembeli yang pernah bertransaksi atau bertanya pada lingkungan alamat sekitarnya.

Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Kota Bandung Hari Ini Jumat, 20 November 2020, Ada di Dua Lokasi


4.Gunakan ide rekening bersama.
Sehingga, akan lebih aman dan membuat enggan sang penipu. Biasanya, penjual yang baik malah menawarkan untuk melalui rekening bersama.


5.Jangan tergesa-gesa.
Karena sifat ini disukai oleh penipu. Sebuah harga yang pantas dengan ditambah pelayanan yang memuaskan adalah sangat lebih aman daripada harga yang sangat murah, tetapi berpotensi tertipu dan sakit hati.


Jika diperhatikan, sang penipu melengkapi situsnya dengan testimoni-testimoni yang tujuannya memuji situs online-nya guna meyakinkan calon korban agar percaya dan segera bertransaksi seperti mereka.
Cara yang paling praktis adalah dengan bertanya kepada Google dengan cara memasukkan kata kunci pencarian: nomor telepon, nama, atau identitas apa pun lawan transaksi Anda.
Ingatlah, wujud kesyukuran atas nikmat Allah adalah membelanjakan harta untuk suatu keperluan kebaikan dan dilakukan dengan cara yang baik pula. Semoga bermanfaat. ***

Editor: Hendra Karunia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x