Perempuan Sedang Menstruasi Dilarang Berhubungan Intim Berbahaya, Ini Menurut Medis dan Agama, Hati-hati!

16 September 2021, 15:30 WIB
Perempuan Sedang Menstruasi Dilarang Berhubungan Intim Berbahaya, Ini Menurut Medis dan Agama, Hati-hati! /pixabay/

BAGIKAN BERITA - Ketika berhubungan Intim pada saat perempuan menstruasi merupakan aktivitas yang tabu untuk dilakukan. Selain agama melarang, berhubungan intim sangat  berbahaya karena ada risiko penularan penyakit seksual, terutama jika melakukan hubungan intim tanpa kondom saat datang bulan. Ini Menurut Medis dan Agama.

Tak hanya itu, biasanya gairah seksual perempuan yang sedang menstruasi akan turun sehingga tak bersemangat saat berhubungan intim. Ketidaknyamanan ini juga akan berimbas kepada pasangan.

Dari hasil penelitian yang dilansir Healthline, risiko terbesar berhubungan intim saat perempuan sedang menstruasi adalah darah yang akan mengotori ranjang, selimut, atau tubuh Anda dan pasangan. Hal tersebut akan terjadi terutama ketika seks dilakukan saat darah mengalir deras.

Baca Juga: Simak 5 Cara Ikuti Pelatihan dengan Kartu Prakerja Gelombang 20, Mudah dan Simpel juga Bermanfaat

Selain itu, berhubungan intim saat menstruasi bisa menyebabkan peningkatan risiko penyebaran infeksi menular seksual seperti HIV atau hepatitis. Virus-virus ini hidup dalam darah dan dapat menyebar melalui darah menstruasi yang terinfeksi.

Infeksi ragi atau jamur juga bisa terjadi ketika berhubungan seks dalam masa menstruasi. Pasalnya, vagina memiliki kadar pH (indikator tingkat asam atau basa) antara 3,8 hingga 4,5 setiap bulannya.

Namun selama menstruasi, kadar pH dapat meningkat akibat pH darah menjadi lebih tinggi. Inilah yang dapat menyebabkan jamur atau ragi berkembang lebih cepat di vagina.

Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 3 Kelas 4 SD: Tuliskan Aktivitas Masyarakat di Sekitar yang Berdampak terhadap Lingkungan

Selain itu dalam agama Islam melarang suami-istri berhubungan intim saat istri sedang menstruasi. Firman Allah:

“Dan mereka bertanya kepadamu tentang (hukum bercampur dengan istri yang sedang) haid. Katakanlah, ’Haid itu adalah suatu kotoran. Oleh sebab itu, hendaklah kamu menjauhkan diri dari wanita di waktu haid, dan janganlah kamu mendekati mereka, sebelum mereka bersuci. Apabila mereka telah suci, campurilah mereka itu di tempat yang diperintahkan Allah kepadamu.’

Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang taubat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri.” (Q.S. Al Baqarah 2:222).

Baca Juga: Viral Video Kreasi TikTok Jedag-jedug Edisi Pargoy Gerakannya Mudah dan Bikin Bahagia

Dengan itu dapat Anda lihat bahwa medis dan agama selalu sejalan. Agama mengharamkan hubungan suami istri pada saat haid, ternyata memang hal itu sangat berbahaya.

Karenanya wawasan akan pengetahuan agama dan medis seputar seks mutlak diperlukan oleh siapa saja.

Jangan sampai ketidaktahuan menyebabkan kita terjerembab ke dalam seks yang tidak aman dan tidak sehat.

Baca Juga: MV IDOL Kembali Raih Prestasi, Lagu Keenam BTS yang Berhasil Ditonton 1 Milyar Kali

Nah, kalau hubungan intim suami-istri saja dapat menimbulkan masalah bila tidak dilakukan sesuai prosedur (kaidah agama & medis), apalagi hubungan intim yang bukan dilakukan dengan pasangan yang sah.

Tentunya akan membawa dampak yang sangat buruk dan tidak diinginkan, seperti terjangkitnya penyakit menular seksual. ***

Editor: Ali Bakti

Tags

Terkini

Terpopuler