Pada 1968 dirinya mengaku sangat susah mencari sepatu yang pas dengan dirinya. Karena alasan tersebut, dirinya meminta restu kepada Ayahnya untuk membuat brand sepatu sendiri.
Atas izin ayahnya, akhirnya Linda membuat brand sepatu sendiri dan terus belajar tentang industri sepatu.
Bak gayung bersambut, dirinya kemudian ditawari untuk bekerja di salah satu perusahaan sepatu asal Hongkong pada 1997. Dari situ, dirinya terus menekadkan bulat untuk menekuni bidang sepatu.
Dalam urusan menciptakan karya, Linda Chandra tak mau setengah-setengah. Dirinya selalu ingin memberikan yang terbaik kepada konsumennya yang rata-rata merupakan para selebritis.
Selain bekerja di perusahaan asal Hongkong, dirinya juga belajar cara pembuatan sepatu yang baik dan benar ke Milan untuk membuat pattern (pola).
“Saya dapat beasiswa proses pembuatan sepatu dan melanjutkannya ke London. 30 tahun menggelutinya dan saya bisa melewatinya,” jelasnya.***