Kritikan pun turun langsung dari para ARMY yang kecewa karena merasa dipermainkan setelah melakukan voting.
Salah satu komentar datang dari ARMY @sanz***. Ia merasa dipermainkan dengan adanya voting itu, berikut artinya.
“Baik, Anda mendapatkan pengaruh yang Anda inginkan dari kami, hanya agar jejak pendapat Anda menjadi terkenal dan sial. Apa inti dari poll dan semua ketegangan &tekanan itu jika Anda memainkan semua lagu,” tulisnya dengan kesal.
Baca Juga: Kedua Anak Pasha Ungu dan Adelia Tertular Covid-19, Pasha Sigap Jadi Ayah Siaga saat Isolasi Mandiri
Selain itu, pengguna twitter @kkyu** juga melayangkan komentar kekecewaan. “Lain kali jangan membuat polling ketika niat Anda adalah untuk tidak pernah menerima permintaan semua orang yang memilih lagu dan memenangkan vote dengan suara terbanyak,” tulisnya.
Tak hanya itu, pengguna twitter tersebut juga mengatakan jika polling suara hanya untuk membuang-buang waktu.
“Mengapa membuang waktu Anda membuat survey ini hanya untuk mengabaikan seluruh alasan polling?,” imbuhnya.
Selain menuai kritik pedas dari para ARMY, UEFA Euro 2020 juga menuai pujian, yakni beberapa pengguna twitter merasa lega karena lagu Butter bukanlah satu-satunya yang akan diputar.
“Yeah Kill My Mind dan Adore You. Sangat mencintai mereka berdua. Tidak sabar untuk mendengar mereka. Kapan mereka akan dimainkan?,” tulis @Streling.