Perang Hamas – Israel, Supermodel Gigi Hadid Geram dan Mengaku Patah Hati

- 11 Oktober 2023, 09:15 WIB
Gigi Hadid kutuk perang Hamas - Israel
Gigi Hadid kutuk perang Hamas - Israel /Instagram.com/@gigihadid/

BAGIKAN BERITA – Supermodel keturunan Palestina Gigi Hadid geram dan mengutuk perang antara kelompok militan Hamas dan Israel yang pecah sejak Sabtu 7 Oktober 2023.

Perang Hamas – Israel setidaknya telah merenggut 1.400 korban jiwa baik dari Palestina maupun Israel. Hal tersebut membuat mantan kekasih Zayn Malik meradang.

Supermodel, 28, yang ayahnya Mohamed, 74, berasal dari Palestina, itu melalui Instagram membagikan unggahan yang mengutuk 'teror terhadap orang-orang tak bersalah’ di bawah gerakan Palestina Merdeka’ dan mengirimkan cinta dan dukungan kepada teman-teman Palestina dan Yahudinya.

“Pikiran saya tertuju pada semua orang yang terkena dampak tragedi yang tidak dapat dibenarkan ini dan setiap hari nyawa tak berdosa menjadi korban konflik ini--banyak di antaranya adalah anak-anak,” tulis Hadid di akun Instagramnya @gigihadid beberapa jam yang lalu.

 Israel melancarkan serangan balasan terhadap Hamas setelah kelompok militan tersebut melancarkan serangkaian serangan pada hari Sabtu 7 Oktober yang menewaskan lebih dari 1.000 orang, yang merupakan peningkatan terbesar di kawasan ini dalam beberapa dekade.

Baca Juga: G.H. Universal Hotel Bandung bersama Bandung Trampoline Dance Gelar Trampoline Dance Party

“Saya memiliki empati yang mendalam dan patah hati terhadap perjuangan Palestina dan kehidupan di bawah pendudukan, ini adalah tanggung jawab yang saya emban setiap hari,” tulis Hadid dalam unggahannya.

Warga Palestina di Gaza, menurut laporan Reuters pada Rabu, mengatakan bahwa pemboman Israel begitu hebat sehingga mereka merasa mengalami “Nakba”, kata dalam bahasa Arab untuk bencana yang mengacu pada perang yang diciptakan Israel pada tahun 1948 yang menyebabkan perampasan massal wilayah tersebut.

Israel pada hari Selasa 10 Oktober menggempur Jalur Gaza dengan serangan udara paling sengit dalam 75 tahun konfliknya dengan Palestina, menyebabkan warga Gaza seperti Plestia Alaqad, 22, harus melarikan diri.***

Editor: Ahmad Taofik


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x