Network
BAGIKAN BERITA-Peristiwa penembakan yang menewaskan enam laskar FPI di KM50 sedang diusut Tim Pengawal Peristiwa Pembunuhan (TP3) yang dimotori oleh Amien Rais, Abdullah Hehamahua, Marwan Batubara dan Muhyiddin Junaidi.
TP3 yang dimotori oleh Amien Rais sebelumnya telah bertemu Presiden Jokowi untuk meminta kejelasan terhadap penembakan enam laskar FPI yang tewas di KM50.
Dalam pertemuan tersebut, anggota TP3 yang dipimpin Amien Rais turut menyinggung proses penegakan hukum dalam kasus yang telah merenggut nyawa enam laskar FPI.
Selain itu, Amien Rais dkk juga menyebut azab neraka jahanam di hadapan Jokowi jika kasus tidak diselesaikan.
Oleh karena itu, Amien Rais dkk meminta Jokowi agar kasus tersebut segera diselesaikan sesuai ketentuan hukum dengan membawa kasus tersebut ke Pengadilan HAM.
Sementara itu Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun menjelaskan, masalah tewasnya enam laskar Front Pembela Islam (FPI), bahwa informasi yang didapatkan Tim Pengawal Pembunuhan (TP3) tidak bisa dijadikan sebagai alat bukti melainkan hanya sebagai petunjuk.
Menurutnya, cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersikap aktif untuk mendorong masalah ini agar berlangsung adil dan transparan.
