Hal ini diungkapkan oleh panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Marsekal Hadi Tjahjanto pada jumpa pers di Ops Lanud Ngurah Rai, Badung, Bali, Minggu 25 April 2021 sore.
Sebelumnya Kapal Selam milik TNI AL Nanggala-402 itu sedang melakukan latihan penembakan torpedo di perairan utara Bali pada Rabu 21 April 2021.
Baca Juga: Duka Melanda Chili, Gunung Merapi Chaiten Meletus, Akibatnya 4.000 Warga Mengungsi pada 2 Mei 2008
Namun, Kapal hilang kontak saat komandan pelatihan hendak memberikan otoritas penembakan torpedo.***