"Rasulullah SAW biasanya berpuasa 9 hari di bulan Dzulhijjah, berpuasa di hari Asyura, berpuasa selama tiga hari di setiap bulan, puasa hari Senin pertama dan hari Kamis pada setiap bulannya," (HR. Abu Dawud)
Baca Juga: 11 Link Download Twibbon Idul Adha 2022: Gratis untuk WhatsApp, Instagram, dll Rayakan Lebaran Haji
Keutamaan puasa Dzulhijjah bagi umat muslim yang menjalankan diantaranya akan dilipatganda pahalanya.
Umat muslim yang menjalani ibadah puasa 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah pahalanya akan berlipat ganda.
Berpuasa hari ke-8 (Tarwiyah) di bulan Dzulhijjah memiliki keutamaan penghapus dosa selama satu tahun.
Kemudian berpuasa hari ke-9 (Arafah) di bulan Dzulhijjah juga untuk penghapusan dosa selama dua tahun.
Baca Juga: Kapan Idul Adha 2022? Kemenag akan Lakukan Sidang Isbat untuk Memastikan 1 Zullhijjah 1443 H
Mayoritas ulama berpendapat bahwa dosa yang dihapus dalam puasa Arafah adalah termasuk dosa kecil.
Keutamaan puasa hari Arafah juga untuk membebaskan dari siksa api neraka dibandingkan dengan hari lainnya.
Puasa di bulan Dzulhijjah menjelang sambut Hari Raya Idul Adha atau Lebaran Haji adalah ibadah yang disunnahkan.