Hal ini menyebabkan muntah darah, batuk darah dan berak darah. Masa inkubasi penyakit ini antara 2 hingga 21 hari.
Cara transmisi (Penularan)
Virus Ebola ini menular melalui darah dan cairan tubuh lainnya (termasuk feses, saliva, urine, bekas muntahan dan sperma) dari hewan atau manusia yang terinfeksi Ebola.
Virus ini dapat masuk ke tubuh orang lain melalui kulit yang terluka atau melalui membrane mukosa yang tidak terlindungi seperti mata, hidung dan mulut.
Virus ini juga dapat menyebar melalui jarum suntik dan infus yang telah terkontaminasi.
Kelompok yang paling berisiko adalah keluarga, teman, rekan kerja dan petugas medis.
Baca Juga: Kebakaran Hutan di Australia Hanguskan 11 Ribu Hektar Lahan, Ribuan Warga Mengungsi
Misalnya, mereka yang merawat pasien yang terkena virus Ebola beresiko tertular. Di rumah sakit, virus ini juga bisa tersebar dengan cepat.
Selain itu, penularan juga bisa terjadi jika pelayat menyentuh jenazah sosok yang meninggal karena Ebola. Binatang juga bisa menjadi pembawa virus. Virus ini mampu memperbanyak diri di hampir semua sel inang.