Network
BAGIKAN BERITA - Insiden berdarah di Amerika Serikat kembali terjadi, seorang siswa SMA jadi korban meninggal usai ditembak polisi di Knoxville, Tennessee, setelah ia menembaki petugas, Senin, 12 April 2021.
Peristiwa penembakan berdarah tersebut meletus sekitar pukul 15.15 waktu setempat di SMA Austin-East Magnet di sisi timur Knoxville, Amerika Serikat.
Dilansir Bagikanberita.com dari Reuters.com, seorang petugas kepolisian Knoxville mengatakan, ada petugas polisi yang terluka akibat terkena peluru di kaki hingga kondisi dirinya sangat memprihatinkan hingga dilakukanlah operasi di University of Tennesee Medical Center, Amerika Serikat.
“Dia sadar dan dalam semangat yang baik. ... Dia akan baik-baik saja. Saya berterima kasih padanya karena mempertaruhkan nyawanya untuk melindungi siswa dan staf di sekolah. Dia mengatakan dia lebih suka disakiti daripada orang lain, ”kata Walikota Indya Kincannon kepada CBS News.
Kepolisian Knoxville membeberkan mereka menanggapi Austin-East setelah mendapatkan laporan tentang seorang pria bersenjata di sekolah dan menemukan tersangka berada di kamar mandi.
“Saat petugas memasuki ruang, tersangka dilaporkan melepaskan tembakan, menyerang seorang petugas. Tersangka dinyatakan meninggal di tempat kejadian dan sejak itu diidentifikasi sebagai mahasiswa di Austin-East, ” jelas David Rausch, direktur Biro Investigasi Tennessee.
Kemudian Kepala Polisi Knoxville Eve Thomas, berbicara pada konferensi pers yang sama, menyebut insiden tersebut sangat "mengerikan." Polisi awalnya melaporkan beberapa korban tembakan dalam serangan tersebut.
