Innalillahi, Longsor di Sumedang Menewaskan 11 Warga

10 Januari 2021, 08:53 WIB
Petugas SAR melakukan proses pencarian korban longsor di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang. (ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi) /

BAGIKAN BERITA - Peristiwa longsor terjadi pada Sabtu 9 JANUARI 2021 sekitar pukul 15.30 WIB ketika wilayah di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang sedang dilanda hujan. 

Kemudian longsor susulan terjadi pada pukul 19.00 WIB.

Longsoran yang dipicu curah hujan tinggi dan kondisi tanah tidak stabil kemudian Longsor susulan terjadi pada saat petugas masih melakukan evakuasi korban di sekitar area longsoran pertama. 

Baca Juga: Wijaya Saputra Akhirnya Buka Suara Terkait Video Syur Gisel di Kanal YouTube Boy William

Data sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang per Minggu dini hari 10 Januari 2021 mencatat korban luka 18 jiwa dan 11 orang dikabarkan meninggal dunia.

Dari jumlah yang meninggal, Danramil Kecamatan Cimanggung Kapt Inf Setio Pribadi dan Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sumedang turut menjadi korban.

Saat itu mereka berada di lokasi untuk merespon longsoran pertama. Berdasarkan informasi dari BPBD, diperkirakan sekitar 70 orang masih tertimbun longsoran susulan.

Petugas melakukan pencarian hingga pukul 01.22 WIB, Minggu. Proses pencarian itu harus dihentikan sementara karena situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan karena masih turunnya hujan.

Baca Juga: Mengejutkan, Titisan Nyai Ratu Kidul Terawang Masa Depan Kiano dan Rafathar, Ternyata Ini Hasilnya

Kepala SAR Bandung Deden Ridwansyah mengatakan masih ada sejumlah orang yang dicari karena diduga masih tertimbun tanah longsoran.

Deden menambahkan, "Karena kondisi hujan dan adanya retakan tanah di bagian atas, pencarian akan dilanjutkan pukul 07.00 WIB, Minggu pagi"

Korban tak hanya warga sekitar namun peristiwa ini juga membuat sejumlah petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumedang, Petugas SAR, dan Aparat TNI dikabarkan menjadi korban meninggal dunia akibat longsor susulan.

Baca Juga: CATAT! Sinetron Ikatan Cinta Pindah Jam Tayang Jadi Lebih Awal, Ini Alasannya

Mereka pada saat itu tengah melakukan pendataan korban serta melakukan proses pencarian. Namun pihak SAR belum menyebutkan identitas mereka secara rinci.

"Kepala Kantor Basarnas Bandung beserta seluruh jajaran mengucapkan bela sungkawa sedalam dalamnya terhadap seluruh korban dan juga warga terdampak di Desa Cihanjuang, terlebih banyak rekan potensi SAR yang sedang bertugas menjadi korban longsor ini," kata Deden.***

Editor: Ahmad Taofik

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler