Bikin Kaget! Jasad Pasien Covid-19 Yang di Bedah Team Dokter Ternyata Seperti Ini Wujudnya

21 Agustus 2020, 13:22 WIB
Ilustrasi Autopsi Jenazah*/Pixabay.com /

BAGIKAN BERITA - Banyaknya kasus penderita Covid-19 yang melanda hampir semua negara berhasil memberikan penemuan-penemuan baru dibidang medis.

Tidak hanya menyerang pernafasan pada penderitanya yakni paru-paru, beberapa gejala juga disinyalir menyerang organ lainnya.

Salah satu team dokter di Amerika Serikat bahkan sudah melakukan pembedahan pada jenazah pasien Covid-19 dan menemukan penggumpalan darah didalamnya.

Baca Juga: Minhyun Bakal Datang ke Indonesia, 5 Fakta yang Harus Fans Ketahui

Dikutip Bagikanberita.com dari New York Post, hasil mengejutkan itu ditemukan oleh seorang patologis terbaik di Kota New York, Amerika Serikat (AS).

Dr. Amy Rapkiewicz mengatakan para dokter yang mengautopsi jasad pasien Covid-19 menemukan banyak gumpalan darah di dalamnya.

Sebelumnya, ia menyebut penggumpalan terjadi di pembuluh darah utama.

Baca Juga: Saat Masa Pandemi Covid -19, Minat Kuliah di Kampus Ini Malah Tinggi

Namun, hasil autopsi menunjukkan situasi yang lebih parah dari dugaan tersebut.

"Penggumpalan tak hanya terjadi di pembuluh darah besar, tetapi juga yang lebih kecil," kata Kepala Departemen Patologi di New York University (NYU Langone Medical Center itu.

Ia benar-benar terkejut sampai menyebut penemuan ini sebagai hal yang 'dramatis'.

Baca Juga: Syakir Daulay Ingin Mediasi, Nyanyi dan Syuting Masih Berjalan

"Dan ini begitu dramatis karena meski kami memperkirakan hanya terjadi di paru-paru, kami temukan di hampir semua orang yang dilihat dalam studi autopsi," lanjutnya.

Hasil penelitian itu juga mendapati keberadaan sel sumsum tulang besar atau megakariosit di tempat yang tidak seharusnya.

Artikel ini telah tayang di Pikiranrakyat.com dengan judul Autopsi Jenazah Pasien Covid-19, Dokter Terkejut Lihat Penggumpalan Darah di Setiap Organ

Bahan pembentuk sel darah merah ini sebetulnya selalu berada di dalam tulang dan paru-paru. Jarang sekali ada yang keluar dari sana.

Baca Juga: Apa Sih Perbedaan HP Samsung Galaxy A51 dan Galaxy A71 ? Biar Tidak Salah Beli , Ini Ulasannya

Namun, para dokter menemukan megakariosit pada jenazah pasien Covid-19 telah menyebar ke beberapa area tubuh.

"Kami temukan di jantung, ginjal, liver, dan organ lainnya," ungkap dokter Amy.

"Terutama jantung, megakariosit memproduksi sesuatu yang disebut platelet dan terlibat dalam penggumpalan darah," pungkasnya.

Baca Juga: Indonesia Rawan Bencana, BMKG Sarankan Warga Miliki 7 Benda Ini di Tas

Penemuan tersebut serupa dengan yang ditemukan oleh dokter dari Mount Sinai, New York pada April 2020 silam.

Mereka melihat bintik-bintik di tubuh pasien yang disebabkan pengentalan darah dan penggumpalan di beberapa organ.

Beberapa penelitian terakhir memang menemukan banyak fakta baru terkait penyebaran infeksi oleh virus corona SARS-CoV-2 di dalam tubuh.

Baca Juga: Masih Ingat Bella Saphira si 'Dewi Fortuna'? Begini Kehidupannya Sekarang

Virus mematikan ini bisa merusak mata, otak, jantung, ginjal, paru-paru, kaki, sirkulasi darah, sistem saraf, sistem pencernaan, hingga sistem imun.

Kendati demikian, dr. Amy juga mengklarifikasi kemungkinan adanya miokarditis atau peradangan jantung pada pasien.

Ia tak menemukan hal tersebut di dalam jasad yang diautopsi meski sempat diduga kuat terjadi ketika terinfeksi virus corona.***(Mahbub Ridhoo Maulaa/Pikiran rakyat.com).

 

 

 

 

 

 

Editor: Yusuf Ariyanto

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler