BAGIKAN BERITA - Sebagai bentuk protes terhadap ucapan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang telah menyakiti banyak umat Islam, Jaringan waralaba minimarket 212 Mart di Kota Pekanbaru, Riau, mulai memberlakukan boikot terhadap produk perusahaan Prancis.
Waralaba 212 Mart ada tiga di Kota Pekanbaru dan mulai boikot atau berhenti menjual maupun memesan produk perusahaan Prancis sejak awal pekan ini.
Hal tersebut terlihat di swalayan 212 Mart di daerah Rumbai, pengelolanya memisahkan semua produk Prancis yang diboikot ke rak khusus.
Baca Juga: Begini Isi Pidato Lengkap Presiden Prancis Emmanuel Macron yang Hina Umat Islam, Pantas Saja Dikecam
Baca Juga: Setelah Dikecam Dunia Karena Hina Islam, Presiden Prancis Emmanuel Macron Langsung Merespon
Baca Juga: Arsenal Menang Lawan Molde dengan Skor 4-1 di Grup B Liga Eropa, The Gunners Sempat Tertinggal
Berbagai produk Prancis yang di boikot tersebut mulai dari susu formula, makanan, air mineral, hingga kosmetik dan produk kecantikan wajah.
“Sebenarnya dengan boikot ini kita merugi karena barang tidak terjual. Namun hal ini dilakukan sebagai bentuk protes dan di barisan itu kita berdiri sekarang,” kata Manajer 212 Mart, Elva Susianti kepada ANTARA di Pekanbaru, Kamis.
Semua produk itu disatukan di sebuah rak, kemudian ditutup dengan plastik dan diberi tanda bertuliskan “Boikot Produk Prancis”.