Kabar Menyenangkan, Pemilik Rekening BCA Bisa Dapatkan BSU Rp1 Juta Khusus Pekerja, Begini Langkahnya

20 Oktober 2021, 22:01 WIB
Ilustrasi uang BSU Rp1 juta bagi pemilik rekening Bank BCA khusus pekerja atau buruh yang telah memenuhi kriteria /Pixabay.com/

BAGIKAN BERITA - Kabar menyenangkan bagi pekerja atau buruh yang mempunyai rekening Bank BCA saat ini masih ada kesempatan untuk mendapatkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2021 Rp1 juta.

Pekerja atau buruh yang mempunyai rekening Bank BCA bisa mencairkan segera BSU 2021 Rp1 juta jika memenuhi semua persyaratan sebagai penerima Bantuan Subsidi Upah.

Untuk pekerja atau buruh yang mempunyai rekening Bank BCA dan sudah mendapatkan verifikasi dan validasi dari BPJS Ketenagakerjaan, maka kesempatan mendapatkan BSU Rp1 Juta bisa segera cair dengan cara memiliki Burekol.

Baca Juga: Tanpa Jaminan, Pinjaman KUR BRI sampai Rp100 Juta Bunga 3 Persen, Daftar Online dan Ikuti Cara Berikut Ini

Sebagai informasi untuk bisa menerima BSU 2021 Rp1 juta bagi pekerja atau buruh pemilik rekening bank non Himbara, seperti BCA bisa membuat Burekol terlebih dahulu.

Di kutip Bagikanberita.com dari laman Instagram @kemnaker.go.id, pekerja pemilik rekening non bank Himbara bisa mencairkan bantuan ini dengan mudah.

Adapun cara untuk mengecek status BSU 2021 Rp1 juta untuk pemilik rekening non Himbara, pekerja atau buruh akan dibuatkan rekening secara kolektif bernama Burekol atau Buka Rekening Kolektif.

Baca Juga: Bunga KUR Bank Mandiri Sangat Rendah, Hanya 3 Persen Bisa Dapat Limit Rp50 Juta Tanpa Jaminan, Ini Syaratnya

Lantas bagaimana pekerja atau buruh mengetahui sudah dibuatkan rekening kolektif ini?

1. Buka situs www.bsu.kemnaker.go.id

2. Setelah membuat akun, masuk ke menu profil atau dengan mengunjungi profil.kemnaker.go.id

Baca Juga: Semakin Mudah, Ajukan KUR Bank Mandiri hingga Rp50 Juta Tanpa Jaminan dengan Bunga 3 Persen, Ikuti Cara Ini

3. Anda akan menerima Informasi apakah mengenai status apakah sudah ditetapkan calon penerima BSU, sudah ditetapkan sebagai penerima, hingga dana BSU sudah ditransfer atau belum.

4. Dalam informasi tersebut Anda juga akan mengetahui informasi mengenai info rekening yang dibuatkan secara kolektif.

5. Setelah mengetahui rekening baru yang telah dibuatkan segera berkomunikasi dengan manajemen perusahaan atau HRD untuk mengetahui jadwal aktivasi rekening baru secara kolektif di perusahaan.

Baca Juga: Bisa Dapat Pinjaman Rp15 Juta Tanpa Jaminan dari PNM Mekaar Plus, Siapkan e-KTP Khusus Perempuan Pelaku UMKM

6. Dana BSU bisa digunakan jika nomor rekening telah di aktivasi.

Aktivitasi rekening baru ini hanya berlaku hingga 15 Desember 2021.

Jika lebih dari 15 Desember 2021 nomor rekening baru belum di aktivasi maka maka dana BSU akan dikembalikan ke kas negara.

Adapun kriteria penerima BSU 2021 berupa bantuan tunai Rp500 ribu/bln selama 2 bulan yang akan diberikan dalam 1 tahap sesuai dengan Permenaker RI No 16 Tahun 2021 adalah sebagai berikut:

Baca Juga: Tanpa Jaminan, Pinjaman KUR BRI hingga Rp100 Juta Bunga 3 Persen, Siapkan Syarat Ini Ajukan ke kur.bri.co.id

1. Warga Negara Indonesia yang dibuktikan dengan Nomor Induk Kependudukan.

2. Terdaftar sebagai peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan s.d 30 Juni 2021.

3. Mempunyai gaji/upah paling banyak sebesar Rp 3,5 juta per bulan. Dalam hal pekerja/buruh bekerja di wilayah dengan UMP/UMK lebih besar dari Rp 3,5 juta, maka persyaratan gaji/upah menjadi paling banyak sebesar UMP/UMK dengan pembulatan ratusan ribu ke atas, sesuai dengan upah terakhir yang dilaporkan Pemberi Kerja kepada BPJS Ketenagakerjaan dan tercatat di BPJS Ketenagakerjaan.

Baca Juga: Bisa Dapat Pinjaman Rp2 Juta Tanpa Jaminan dari PNM Mekaar, Khusus Perempuan Pelaku UMKM Siapkan e-KTP

4. Pekerja / Buruh penerima upah.

5. Bekerja di wilayah PPKM Level 3 dan 4 (28 Provinsi dan 167 Kab/Kota) sesuai Inmendagri 22/2021 dan 23/2021.

6. Diutamakan bekerja di sektor usaha : Industri Barang Konsumsi, Transportasi, Aneka Industri, Properti & Real Estate dan Perdagangan & jasa (kecuali jasa Pendidikan dan Kesehatan) sesuai dengan klasifikasi data sektoral di BPJS Ketenagakerjaan.***

Editor: Yusuf Ariyanto

Sumber: Instagram @kemnaker

Tags

Terkini

Terpopuler