Ini Transformasi dan Strategi Perusahaan-perusahaan BUMN dalam Mengatasi Krisis di Pandemi

- 8 Agustus 2020, 16:25 WIB
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra  saat memberikan materi di Webinar SBM ITB.*
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra saat memberikan materi di Webinar SBM ITB.* /DOK.SBM ITB/

Pada tahap kedua awal Agustus lalu, RS BUMN memiliki 4.200 bed. Jumlah ini akan bertambah di tahap ketiga.


“Nantinya akan ada 7.500 bed di seluruh Indonesia dan ini menjadi yang terbesar di Indonesia,” tutur dia.

Baca Juga: Tips dan Trik Agar Tarikan Motor Tidak Berat

Dr dr Fathema Djan Rachmat, SpB, SpBTKV (K), MPH, Direktur Utama PT Pertamina Bina Media IHC, Holding Rumah Sakit BUMN mengatakan, tahap ketiga akuisisi RS BUMN dipercepat. Seharusnya, proses akusisi dilakukan 2021.

Kini dipercepat dalam tiga bulan ke depan.
Nantinya ada berbagai perbaikan pelayanan, SDM, ataupun sistem operasional.

Berbagai inovasi berdasarkan riset termasuk penggunaan big data, artificial intelligence dan lainnya akan dikembangkan.

Baca Juga: Jadwal Acara MNCTV Hari Ini Sabtu 8 Agustus 2020, Tonton Adit Sopo Jarwo

Salah satunya dengan pembentukan e-medical record, sehingga RS jaringan bisa saling menarik data.

Sementara itu, Chief Financial Officer Telkom Group, Heri supriadi mengungkapkan, krisis kali ini merupakan krisis kesehatan, ekonomi, dan sosial.

Bahkan menjadi krisis paling dalam setelah Perang Dunia 2.

Halaman:

Editor: Hendra Karunia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x